Berita Fakfak
KEREN, Bandara Siboru Jadi Gedung Pertama yang Gunakan Eskalator di Fakfak
"Jujur saya pikir itu awalnya hanya tangga-tangga biasa, tetapi ternyata dilengkapi eskalator untuk ke lantai atas," ucapnya.
Penulis: Aldi Bimantara | Editor: Libertus Manik Allo
TRIBUNPAPUABARAT.COM, FAKFAK - Bandar Udara Siboru di Kampung Siboru, Kabupaten Fakfak Provinsi Papua Barat nyatanya menjadi bangunan pertama dengan eskalator di Fakfak.
Hal tersebut diketahui dari penelusuran TribunPapuaBarat.com di Bandar Udara Siboru beberapa waktu lalu.
Selain berbagai fasilitas penunjang mulai dari ruang tunggu, terminal kedatangan, kafe, hingga landasan pacu, terdapat pula eskalator di dalam bangunan utama bandara.
Baca juga: Dirjen Perhubungan Udara Tinjau Kesiapan Bandara Siboru Fakfak, Jelang Kunker Presiden Jokowi
Baca juga: Ali Baham Temongmere Tinjau Bandara Siboru, Pastikan Kesiapan Kunker Presiden Jokowi di Fakfak
"Kami sangat menanti-nanti beroperasinya bandara ini (Bandara Siboru) karena fasilitasnya bagi penumpang sangat lempang," sebut salah satu warga Siboru, Anas Hindom kepada TribunPapuaBarat.com saat berkunjung ke Bandara Siboru Minggu (12/11/2023).
Anas mengatakan, dirinya juga baru pertama kali berkunjung ke Bandar Udara Siboru.
Bahkan, ia baru tahu kalau bandara yang akan diresmikan Presiden Jokowi itu dilengkapi eskalator.
"Jujur saya pikir itu awalnya hanya tangga-tangga biasa, tetapi ternyata dilengkapi eskalator untuk ke lantai atas," ucapnya.
Ia mengaku kagum pula dengan desain interior dan eksterior dari Bandar Udara Siboru Fakfak, sebab sangat mencirikan kearifan lokal masyarakat.
"Semoga dengan adanya bandara ini, kita semua masyarakat Fakfak sama-sama bisa menjaga barang ini untuk awet ke depan, jaga kebersihan dan jangan merusak fasilitas yang sudah dibangun pemerintah," pesannya.
Selain itu, lelaki murah senyum tersebut juga mengaku bangga karena dikabarkan orang nomor satu di Kabupaten Fakfak akan datang dan meresmikan langsung Bandara Siboru.
"Itu berarti kan Bapak Presiden langsung bisa tiba di kitong (kita) pu kampung, jadi an saja kita akan sampaikan ke bapak soal apa lagi yang harus pemerintah perhatian baik," tandasnya.
Sekadar diketahui, Bandar Udara Siboru ini memiliki luas terminal 800 meter persegi.
Lalu untuk runway Bandar Udara Siboru rencananya akan dibangun sepanjang 3.600 meter.
Hanya saja untuk tahap pertama dibangun 1.600 meter.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.