Berita Fakfak

Mahasiswa Polinef Ciptakan Alat Pendeteksi Maling Helm Berbasis IoT, Raih Juara I2ASPO

Maulana menuturkan alatnya berbasis IoT menggunakan Raspberry Pi, sensor, kamera webcam, serta komponen lainnya. 

Penulis: Aldi Bimantara | Editor: Libertus Manik Allo
Istimewa
INOVASI - Penampakan sebuah alat berbasis Internet of Things (IoT) yang bisa melacak pencurian helm motor. Alat canggih ini berhasil diciptakan oleh mahasiswa Polinef Fakfak Papua Barat, Jumat (29/12/2023). 

"Misalnya ketika mahasiswa dan dosen tidak berlalulalang di area parkiran," tandasnya . 

Itu bukan tanpa alasan, pihaknya ingin ketika alat mendeteksi pergerakan manusia di area parkiran akan diidentifikasi sebagai "penyusup". 

"Maka langsung alarm akan berbunyi dengan intensitas rendah untuk memberitahukan lingkungan sekitar," jelasnya.

Maulana mengatakan apabila orang yang disinyalir akan melakukan pencurian helm mendekat, bahkan mengambil obyek yang diidentifikasi sebagai helm ataupun kendaraan, alarm akan mengeluarkan suara dengan intensitas tinggi. 

"Suara tersebut bisa didengar oleh siapa pun di lingkungan sekitar kampus, dan pihak keamanan atau satpam bisa menindak secara langsung," tuturnya.

Tak sebatas sampai di situ saja, ke depannya, ia dan tim akan terus berinovasi dengan menanamkan chip yang bisa melacak pergerakan pencurian helm. 

"Namun untuk chip ini hanya sebatas melakukan pelacakan pada area sekitar kampus, agar mudah ditindak oleh Satpam dan chip ini tidak akan selalu aktif di luar kampus," tutupnya.

(*) 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved