Adolop Kawey: Penerimaan Casis Polri di Manokwari Selatan Harus Anak Asli Daerah
Menurutnya, setiap daerah sudah terbuka casis Polri pendaftaran sehingga di Manokwari Selatan hanya bisa diikuti putra dan putri daerah.
Penulis: Andika Gumenggilung | Editor: Tarsisius Sutomonaio
TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANSEL - Plt Sekda Manokwari Selatan (Mansel), Adolop Kawey, menekankan agar kuota penerimaan calon siswa (casis) Polri di Mansel harus diisi oleh anak asli daerah.
Menurutnya, setiap daerah sudah terbuka pendaftaran sehingga di Manokwari Selatan hanya bisa diikuti putra dan putri daerah.
"Dari kabupaten lain tidak boleh datang tes di sini," kata Adolop Kawey, Rabu (24/4/2024).
Pemerintah daerah Manokwari Selatan, ucapnya, akan melakukan cross check data para pendaftar casis Polri.
Baca juga: Saleh Siknun Bantu Casis Polri asal Fakfak Papua Barat, Beli Kasur Hingga Kebutuhan Menginap
Baca juga: Casis Polri Padati Pelabuhan Fakfak, Sejumlah Orang Tua Menitikkan Air Mata
"Kita akan lihat status orang tua mereka di mana. Kalau ada yang titip-titip itu yang kita tidak setuju. Datanya pasti kita akan minta," ujarnya.
Sejumlah marga pemilik hak ulayat di Mansel, ucapnya sampai saat ini belum diterima sebagai casis Polri.
"Marga Waran, Kawey, Titohu, dan Sayori. Kami harapkan agar penerimaan casis Polri di Mansel ini bisa utamakan anak asli daerah," kata Adolop Kawey. (*)
Samsul Walyd Ungkap Kendala Penarikan Pajak Daerah di Mansel, Usulkan Pos Pengawasan Tiap Distrik |
![]() |
---|
Kanwil Kemenkum Pabar Janjikan Layanan Hukum Makin Mudah untuk DKPP Mansel |
![]() |
---|
Kemenkum Papua Barat Audiensi dengan Sekda Manokwari Selatan |
![]() |
---|
Kemenkum Pabar Harmonisasi 2 Rancangan Produk Hukum Manokwari Selatan |
![]() |
---|
Kanwil Kemenkum Pabar Harmonisasi Ranperbup Manokwari Selatan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.