Berita Mansel
Adolop Kawey Kecewa Sejumlah Anak Asli Mansel Gugur Seleksi Bintara Polri 2024
"Kami di Mansel memberi tanah kepada Polda Papua Barat untuk buka SPN di Mansel," tuturnya, Kamis (20/6/2024).
Penulis: Andika Gumenggilung | Editor: Libertus Manik Allo
TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANSEL - Sekretaris Daerah (Sekda) Manokwari Selatan (Mansel) Papua Barat Adolop Kawey buka suara terkait pemalangan yang dilakukan warga di Jalan Trans Papua Barat, buntut dari kekecewaan sejumlah anak asli Mansel yang dinyatakan tidak lulus pada penerimaan Casis Bintara Polri.
Dikatakan Kawey, bukan hanya warga, dirinya juga merasa kecewa dengan tidak lulusnya sejumlah anak asli Mansel tersebut pada penerimaan Casis Bintara Polri.
"Kami di Mansel memberi tanah kepada Polda Papua Barat untuk buka SPN di Mansel," tuturnya, Kamis (20/6/2024).
Baca juga: Pidar Dorong MRPB Jadi Penyejuk bagi Casis OAP yang Gugur pada Seleksi Bintara Polri 2024
Baca juga: Tiba di Fakfak, Untung Tamsil Langsung Bertemu Orang Tua Casis Polri yang Tak Lolos
Olehnya dia berharap, apabila Papua Barat Daya sudah tidak menjadi bagian dari Polda Papua Barat, maka peluang anak Mansel untuk mengabdi bagi negara melalui institusi Polri bisa terbuka lebar.
"Kapolda Papua Barat harus jeli melihat hal ini. Anak-anak dari daerah yang merupakan ruang kerja Polda Papua Barat harus diperhatikan," tukasnya.
Diketahui, akibat sejumlah anak Mansel tidak lulus dalam penerimaan Casis Bintara Polri, warga sempat melakukan pemalangan Jalan Trans Papua Barat, Kamis (20/6/2024).
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.