Berita Mansel
Dinkes Papua Barat: PIN Polio Masuk Tahap Dua, Sosialisasi Perlu Dilaksanakan Hingga ke Kampung
"Kita berharap setiap daerah di Papua Barat bisa mencapai target 95 persen di setiap tahapan imunisasi polio," tuturnya
Penulis: Andika Gumenggilung | Editor: Libertus Manik Allo
TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANSEL - Dinas Kesehatan (Dinkes) Papua Barat menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) peningkatan petugas kader dalam program Pekam Iminusasi Nasional (PIN) di Kabupaten Manokwari Selatan (Mansel), Selasa (2/7/2024).
Kabid P2M Dinkes Papua Barat dr Nurmawati menuturkan, saat ini pihaknya tengah memasuki tahap kedua imunisasi polio.
"Kita berharap setiap daerah di Papua Barat bisa mencapai target 95 persen di setiap tahapan imunisasi polio," tuturnya.
Baca juga: Hendrik Mokiri Dukung PIN Polio di Mansel Papua Barat, Sosialisasi Harus Gencar Dilakukan
Baca juga: PIN Polio di Fakfak, Yohana Hindom: Imunisasi bagi Anak itu Penting
Tak sampai pada tingkat kabupaten, Nurmawati berharap setiap distrik juga bisa merata dalam pencapaian target 95 persen.
"Setiap Puskesmas harus bisa mencapai 95 persen, sampai ke kampung-kampung. Karena kalau ada yang tidak capai, kami khawatir itu akan menjadi kantor penularan polio," tuturnya.
Lanjut dr Nurmawati, Dinkes Mansel harus terus meningkatkan kordinasi dan sosialisasi dengan pemerintah, hingga pada tingkatan distrik dan kampung.
"Karena seperti masukan kepala distrik tadi, kordinasi dan sosialisasi ini harus jalan baik, sehingga program PIN ini bisa maksimal," pungkasnya.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.