Pilkada 2024

Ada Kemajuan Teknologi, KPU Teluk Wondama Gelar Bimtek Aplikasi Sirekap ke PPD

Nantinya, Sirekap mobile akan dijalankan oleh Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada hari pencoblosan

Penulis: R Julaini | Editor: Libertus Manik Allo
TribunPapuaBarat//Rachmat Julaini
Suasana pemberian materi Aplikasi Sirekap di Aula Media Center KPU Teluk Wondama, Senin (21/10/2024). Materi ini disampaikan Komisioner KPU Teluk Wondama, Laode Abdul Hafid Daeng Parabbo dan dihadiri PPD dari 13 distrik se-Kabupaten Teluk Wondama. 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, WASIOR - KPU Kabupaten Teluk Wondama menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Aplikasi Sirekap bagi Panitia Pemilu Distrik (PPD) se-Kabupaten Teluk Wondama.

Bimtek itu digelar di Aula Media Center KPU Teluk Wondama, Senin (21/10/2024). 

Komisioner sekaligus Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi (Rendatin) KPU Teluk Wondama, Laode Abdul Hafid Daeng Parabbo menyampaikan materi secara langsung.

Baca juga: KPU Teluk Wondama Pastikan Kesiapan Debat Kandidat Capai 60 Persen

Baca juga: KPU Teluk Wondama Rekrut 30 Relawan Demokrasi

Bimtek Sirekap disebutnya diberikan kepada dua orang dari setiap PPD di Teluk Wondama.

"Dua orang setiap distrik. Satu untuk persiapan Sirekap web untuk admin tingkat distrik sedangkan satu lagi untuk persiapan untuk simulasi Sirekap mobile," ujar Laode Abdul Hafid Daeng Parabbo.

Nantinya, Sirekap mobile akan dijalankan oleh Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada hari pencoblosan.

Sirekap dalam Pilkada 2024, disebut memiliki kemajuan teknologi.

Pembacaan angka di C Plano lebih akurat dan fitur baru lainnya seperti upload daftar hadir dan kejadian khusus saat hari pencoblosan.

Walaupun demikian, Bimtek Aplikasi Sirekap disebutnya lebih pada pengenalan dasar kepada PPD.

Nantinya, akan digelar juga Bimtek kali kedua dengan menghadirkan seluruh PPD untuk persiapan memberikan bimtek kepada KPPS yang akan dilantik pada 7 November mendatang.

Bimtek Aplikasi Sirekap sendiri berjalan dengan dua metode. Pertama yakni pemberian materi sebagai pemberian pemahaman awal. Kedua, dilakukan praktik penggunaan aplikasi Sirekap.

"Mereka juga langsung praktik tadi. Dibuatkan akunnya juga dari kami KPU kabupaten. Supaya mereka bisa memahami cara kerja Sirekap itu," terangnya.

Laode Abdul Hafid Daeng Parabbo mengakui semoga ada handphone yang tidak dapat menjalankan aplikasi Sirekap.

"Kurang tahu tadi masalahnya seperti apa. Yang jelas dalam Sirekap ini, ada kategori handphone yang bisa akses Sirekap yaitu minimal punya sistem operasi Android versi 7.0," jelasnya.

Laode Abdul Hafid Daeng Parabbo sendiri berharap para PPD serius dalam mengikuti Bimtek Aplikasi Sirekap. Sebab ujung tombak pelaksanaan Sirekap ada di KPPS nantinya.

"Yang kami Bimtek hari ini semoga bisa memahami materi yang kami berikan. Supaya pelaksanaan bimtek ke KPPS berjalan baik dan mereka bisa memahaminya," lanjutnya.

(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved