Gunung Lewotobi Meletus di Flores Timur NTT, 9 Orang Meninggal Dunia Termasuk Satu Biarawati

Tujuh orang yang tinggal dalam satu rumah dihantam batu yang dilontarkan Gunung Lewotobi Laki-laki, bersamaan dengan hujan dan sambaran petir.

TribunFlores.com/Paul Kabelen
Proses evakuasi korban meninggal akibat letusan Gunung Lewotobi Laki-laki di Desa Klatanlo, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (3/11/2024). Gunung itu meletus pada Minggu (3/11/2024) malam. 

TRIBUNPAPUABARAT.COM - Gunung Lewotobi meletus di Kabupaten Flores Timur, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT), Minggu (3/11/2024) malam.

Akibat letusan Gunung Lewotobi itu, sembilan orang dilaporkan meninggal dunia.

Satu di antara korban meninggal tersebut adalah biarawati Katolik, Sr Nikolin Padjo SSpS.

Korban meninggal dunia adalah warga Desa Klatanlo, Kecamatan Wulanggitang, yang tinggal sekira 5 kilometer dari pusat erupsi yang kini berstatus awas.

Tujuh orang yang tinggal dalam satu rumah dihantam batu yang dilontarkan Gunung Lewotobi Laki-laki, bersamaan dengan hujan dan sambaran petir.

Enam orang ditemukan terjebak dalam tumpukan tanah dan disemayamkan sementara di teras depan rumah tetangga. Satu korban lagi dari rumah itu masih dievakuasi.

Baca juga: Diaspora NTT di Manokwari Galang Donasi Bagi Korban Erupsi Gunung Lewotobi di Flores Timur

 

Soal Sr Nikolin Padjo, biarawati tersebut meninggal dunia sekira pukul 12.00 Wita. 

Ia berasal dari Kampung Radha, Desa Bowali Kecamatan Bajawa, Kabupaten Ngada, Pulau Flores, NTT.

Rekannya sesama biarawati, Sr Sinta Eren SSpS, mengkonfirmasi meski belum mengetahui pasti kronologi kematian itu. 

"Sr Nikolin meninggal tadi malam, kami dengar info sekitar jam 12 malam, " katanya di Rumah Sakit Kewapante. 

Sebelum ke rumah sakit, Sr Eren bersama beberapa orang baru pulang dari Boru untuk mengevaluasi para suster lansia, postulan dan anak-anak asrama SMP Sanctissima Trinitas Hokeng ke Kewapante.

Penghuni biara SSpS di Kewapante, Sr Sinta SSpS, mengucapkan rasa duka yang mendalam atas kematian Sr Nikolin yang adalah pemimpin komunitas Biara SSPS di Boru. 

Menurut Sr Sinta, sebelum peristiwa naas itu terjadi, Sr Nikolin sempat berekreasi dengan sesama teman komunitas. 

Baca juga: Viral Kurir Ketakutan saat Antar Paket ke Kompleks Kosong Bekas Erupsi Merapi, Ini Ceritanya

Warga Berteriak Histeris

Gunung Lewotobi Laki-laki, yang berada di antara Kecamatan Wulanggitang dan Ile Bura, meletus dan mengeluarkan dentuman kuat pada Minggu (3/11/2024) sekira pukul 23.50 Wita.

Warga Desa Hokeng Jaya, Kecamatan Wulanggitang, keluar rumah dan berteriak histeris karena melihat cahaya merah di atas gunung.

Dentuman kuat seperti ledakan akibat Gunung Lewotobi tersebut membuat kaca rumah warga pecah.

Banyak warga melindungi kepala dengan helmdan pergi menjauh. Aroma belerang terasa menyengat hidung membuat orang-orang rumah batuk keras meski sudah membalut hidung dan mulut memakai masker.

Baca juga: Dua Hari Tersesat di Gunung Slamet Jawa Tengah, Naomi Daviola "Diselamatkan" Seekor Burung

Pada pukul 00.40 Wita, warga dari beberapa desa sudah mengevakuasi secara mandiri ke Desa Boru, Pululera. Bahkan, ada yang mulai pergi ke perbatasan Flores Timur-Sikka di arah barat Gunung Lewotobi Laki-laki.

Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Laki-laki di Pululera melaporkan tinggi kolom abu tak teramati karena kabut awan. 

Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 47.3 mm dan durasi ± 24 menit 10 detik.

Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki diminta untuk tidak beraktivitas apapun dalam radius 3.5 kilometer dari pusat erupsi serta sektoral 4 kilometer di arah Utara-Timur Laut serta 5 kilometer di sektor Timur Laut.

Mereka juga diminta untuk mewaspadai potensi banjir lahar dingin di sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-Laki jika terjadi hujan berintensitas tinggi.

Artikel ini telah tayang di Tribunflores.com dengan judul BREAKING NEWS : Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus, 9 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia dan Seorang Suster Meninggal Diduga Tertimpa Batu saat Erupsi Gunung Lewotobi di Flores Timur, NTT

 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved