Expo Kemenag Papua Barat, Ali Baham Temongmere: Ciptakan Sumber Pendapatan Berkelanjutan

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - PJ Gubernur Papua Barat Ali Baham Temongmere sukses menggelar Expo Kementerian Agama (Kemenag) dan Short Movie Festival 2024.

Kegiatan itu berlangsung di Manokwari City Mal (MCM) selama dua hari yakni, 24 hingga 25 November 2024.

Expo Kemenag dan Short Movie Festival 2024 mengusung tema moderasi beragama, dengan tujuan untuk mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya toleransi antar umat di Papua Barat.

Baca juga: Kemenag Papua Barat Gelar Dimensi dan Pembinaan ASN

Baca juga: Dharma Wanita Kementerian Agama Ikut Jualan Produk di Expo Kemenag Papua Barat 2024

Kegiatan tersebut mendapatkan apresiasi dari Pj Gubernur Papua Barat Ali Baham Temongmere.

Menurut Ali Baham Temongmere, Manokwari yang dijuluki sebagai "Kota Injil" penting untuk menjaga keharmonisan antar umat beragama.

Selain itu sambung Ali Baham, melalui kegiatan ini juga memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Papua Barat. 

Bahkan lanjut Ali Baham Temongmere, kegiatan ini tidak hanya sekadar pameran, tetapi juga harus menjadi ajang meningkatkan daya beli masyarakat dan menciptakan lapangan kerja.

 "UMKM harus terus diberdayakan, dan bukan hanya tampil di acara seperti ini, tetapi harus menjadi kebiasaan untuk menciptakan sumber pendapatan yang berkelanjutan," katanya.

Kegiatan Expo ini diselenggarakan oleh Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Papua Barat dan diramaikan dengan berbagai lomba serta pameran produk. 

Lomba-lomba yang diselenggarakan meliputi cerdas cermat Alkitab, lomba mewarnai, beranjak anak, serta berbagai atraksi tari, dan lainnya. 

Kepala Kanwil Kemenag Papua Barat Luksen Jems Mayor menjelaskan, bahwa pameran ini bertujuan untuk memberikan semangat kepada UMKM lokal dan memperkenalkan produk-produk khas Papua. 

"Kami berkolaborasi dengan UMKM untuk memberikan semangat dan warna tersendiri dalam acara ini," ujarnya.

Selain pameran dan lomba, acara ini juga menampilkan lomba Short Movie Festival, yang menjadi salah satu fokus utama dalam Expo Kemenag.

Semua film pendek yang masuk ke dalam 10 besar akan ditayangkan pada hari yang sama, dengan pengumuman pemenang mulai dari juara pertama hingga juara kesepuluh setelah melalui proses penjurian. 

Kegiatan Expo Kemenag dan Short Movie Festival 2024 diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi penguatan toleransi beragama, pemberdayaan ekonomi lokal, serta promosi budaya dan karya kreatif di Papua Barat.

Pameran produk menampilkan berbagai macam hasil kerajinan tangan, olahan makanan, anyaman noken, buku-buku bacaan, dan produk lainnya, dengan fokus utama pada UMKM lokal Papua.

(*)