Pidar dan Mahasiswa Desak Polresta Manokwari Tuntaskan Kasus Penembakan Yan Christian Warinussy

Massa juga menuntut agar Kapolda Papua Barat segera mencopot oknum-oknum yang diduga merintangi pengungkapan kasus penembakan ini

TribunPapuaBarat.com/Matius Pilamo Siep
Pidar, Mahasiswa, dan sejumlah warga pun berunjuk rasa di depan kantor cabang Bank Mandiri, Jalan Yos Sudarso Sanggeng, Selasa (23/12/2024). Mereka mendesak Polresta Manokwari untuk segera mengungkap kasus penembakan Yan Christian Warinussy.  

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Pilar Pemuda Rakyat (Pidar), Mahasiswa, dan sejumlah warga mendesak Polresta Manokwari untuk segera mengungkap kasus penembakan Yan Christian Warinussy

Kasus penembakan advokat dan pembela Hak Asasi Manusia (HAM) itu terjadi di  Jalan Yos Sudarso Sanggeng, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, 17 Juli 2024.

Lebih dari lima, kasus tersebut belum ada penyelesaian.

Pidar, Mahasiswa, dan sejumlah warga pun berunjuk rasa di depan kantor cabang Bank Mandiri, Jalan Yos Sudarso Sanggeng, Selasa (23/12/2024).

Mereka mulai berkumpul pada pukul 09.00 WIT dan membawa sejumlah pamflet yang berisi tuntutan untuk segera menuntaskan kasus penembakan tersebut.

Mereka juga memblokir jalan raya di perempatan Sanggeng Manokwari sebagai bentuk protes.

Setelah beberapa jam, sambil menunggu Kapolda Papua Barat, massa membakar sejumlah ban di lokasi tersebut. 

Baca juga: Polresta Manokwari Akan Periksa CCTV di Lokasi Penembakan Christian Warinussy

 

Pada pukul 12.20 WIT, aparat meminta untuk bernegosiasi, namun tuntutan massa untuk hanya ditemui langsung oleh Kapolda Papua Barat.

Hingga pukul 13.00 WIT, Kapolda tidak juga hadir dan massa tetap menunggu di bawah guyuran hujan deras.

Akhirnya, mereka memutuskan untuk berangkat langsung menuju Markas Polda Papua Barat di Jalan Manokwari-Maruni, Anday, Distrik Manokwari, Kabupaten Manokwari.

Koordinator lapangan (Korlap), Kristian N. Kendi, menyampaikan bahwa mereka mendesak Kapolri untuk segera mencopot Kombes Polisi RB Simangunsong dari jabatan Kapolresta Manokwari. 

Menurutnya, Kombes Simangunsong gagal dalam menangani kasus percobaan pembunuhan terhadap Yan Christian Warinussy selama enam bulan terakhir. 

Selain itu, mereka juga menuduh Kombes Simangunsong berusaha menutupi kasus ini dengan mengganti Kasat Reskrim Polresta Manokwari, AKP M Raja Napitupulu, secara diam-diam pada Oktober 2024. 

Baca juga: Jhonny Isir: Motif dan Pelaku Penembakan Yan Christian Warinussy Masih Diselidiki 

"Upaya tersebut digagalkan oleh keputusan Kapolda Papua Barat, Irjen Polisi Johnny Eddizon Isir, yang menegaskan bahwa AKP M. Raja Napitupulu tetap menjabat sebagai pimpinan lapangan dalam kasus ini,"katanya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved