Berita Manokwari

Mesak Ullo: Gereja dan Pemerintah Bersinergi Jaga Masa Depan Panti Asuhan Kristen Fajar Timur

Menurutnya, gereja harus memulai pembinaan sejak usia dini agar anak-anak ini dapat tumbuh dengan iman yang kuat.

TribunPapuaBarat.com//Matius Pilamo Siep
Pendeta Mesak Ullo, S.Si.Teo 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Pendeta Mesak Ullo menyoroti pentingnya perhatian yang lebih besar dari Gereja dan Pemerintah Daerah terhadap Yayasan Panti Asuhan Kristen Fajar Timur yang berada di Kabupaten Manokwari, Papua Barat, Minggu (9/2/2025).

"Panti asuhan seperti ini sangat membutuhkan perhatian serius, baik dari pihak gereja maupun pemerintah daerah Manokwari," saat diwawancari TribunPapuaBarat.com.

Dalam pandangannya, Panti Asuhan Fajar Timur memainkan peran penting dalam menyebarkan pekabaran Injil.

Baca juga: TK Kartika Kodim Manokwari Berbagi Kasih di Panti Asuhan Kristen Fajar Timur 

Baca juga: GMKI Manokwari Rayakan Ulang Tahun ke-75 di Panti Asuhan Fajar Timur, Sumbangkan Telur dan Beras

Di mana anak-anak yang berada di sana diberikan kesempatan untuk, mengenal Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat melalui didikan pembina.

Selain itu, mereka juga dipersiapkan untuk masa depan mereka dengan pendidikan yang dapat membentuk karakter mereka sebagai pribadi yang siap menghadapi tantangan hidup.

Pendeta Mesak juga menegaskan bahwa gereja-gereja perlu lebih peduli terhadap perkembangan anak-anak, terutama di panti asuhan. 

Menurutnya, gereja harus memulai pembinaan sejak usia dini agar anak-anak ini dapat tumbuh dengan iman yang kuat.

"Hal ini akan mencegah masalah kriminalitas dan memberikan pemahaman yang benar tentang Injil, yang akan membantu membentuk masa depan yang lebih baik bagi mereka," ujarnya.

Ia mengusulkan agar gereja-gereja di Manokwari, Papua Barat, dapat mendirikan panti asuhan yang dapat menampung anak-anak yatim piatu atau yang orang tuanya tidak dapat merawat mereka dengan baik. 

Pendeta Mesak percaya bahwa gereja memiliki tanggung jawab untuk merawat dan membimbing anak-anak tersebut, sehingga mereka dapat tumbuh dengan iman yang kuat dan menjadi generasi yang bertanggung jawab di masa depan.

Pendeta Mesak juga menekankan pentingnya kerja sama antara gereja-gereja dan pemerintah daerah. 

Ia berharap pemerintah daerah, terutama anggota legislatif, dapat mengunjungi panti asuhan ini, melihat kondisinya, dan memasukkan bantuan untuk pembangunan fasilitas dan sarana prasarana yang dibutuhkan anak-anak di panti asuhan tersebut dalam program anggaran APBD.

Ia berharap kerja sama ini tidak hanya menjadi tanggung jawab satu pihak, tetapi merupakan usaha bersama yang melibatkan berbagai pihak, baik gereja maupun pemerintah, untuk mewujudkan masa depan yang lebih baik bagi generasi penerus di Papua Barat.

Sementara itu, Sekertaris Yayasan Panti Asuhan Kristen Fajar Timur, Alen Dinarkobu menyampaikan panti asuhan ini sudah dibentuk sejak 2005 hinggga kini.

"Awal pembentukan panti asuhan bantuan dari pemerintah diberikan kepada kami dan pembinaan kepada anak berjalan baik,"katanya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved