Idulfitri 2025

Lapas Fakfak Papua Barat Ajukan Remisi Idulfitri untuk 44 Warga Binaan

"Dari total 61 warga binaan Muslim, 48 orang berhak menerima remisi Idulfitri. Sisanya masih jadi tahanan dan belum memenuhi syarat," kata Rudi Rengen

TRIBUNPAPUABARAT.COM/ALDI BIMANTARA
REMISI IDULFITRI - Kasubsi Registrasi Lapas Kelas II B Fakfak, Rudi Rengen, saat diwawancarai tentang pengajuan remisi Idulfitri 1446 Hijriah, Kabupaten Fakfak, Papua Barat, Sabtu (22/3/2025).  

TRIBUNPAPUABARAT.COM, FAKFAK - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Fakfak, Papua Barat, mengajukan 44 warga binaan beragama Islam untuk mendapatkan pengurangan masa tahanan atau remisi khusus dalam menyambut Idulfitri 1446 Hijriah

Itu disampaikan Kasubsi Registrasi Lapas Fakfak, Rudi Rengen, kepada TribunPapuaBarat.com di Kabupaten Fakfak, Papua Barat, Sabtu (22/3/2025). 

"Dari total 61 warga binaan Muslim, 48 orang berhak menerima remisi Idulfitri. Sisanya masih berstatus tahanan dan belum memenuhi syarat," katanya. 

Rudi mengatakan besaran remisi yang diberikan bervariasi, mulai dari 1 bulan hingga 5 bulan, tergantung pada masa hukuman dan penilaian selama menjalani pembinaan.

Baca juga: 647 Warga Binaan di Papua Barat Dapat Remisi Natal

 

"Untuk memperoleh remisi khusus, warga binaan harus memenuhi beberapa syarat, seperti berkelakuan baik selama masa tahanan serta mengikuti seluruh program pembinaan yang diselenggarakan di Lapas," kata Rudi Rengen.

Program pembinaan mencakup kegiatan keagamaan, keterampilan kerja, dan berbagai pelatihan lain yang bertujuan untuk mempercepat proses reintegrasi ke masyarakat. 

Pihaknya juga menekankan pentingnya pembinaan kerohanian bagi warga binaan sebagai aspek utama dalam proses rehabilitasi. 

"Warga binaan dengan keahlian tertentu, seperti di bidang perbengkelan, akan mendapatkan pelatihan untuk meningkatkan keterampilan kerja," kata Rudi Rengen

Sebelum pembacaan Surat Keputusan (SK) pemberian remisi oleh Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, seluruh warga binaan nantinya melaksanakan Salat Idulfitri di Masjid Lapas akfak. 

"Kami berharap momen perayaan Idulfitri ini menjadi semangat bagi warga binaan untuk terus memperbaiki diri dan menjalani sisa masa hukuman dengan baik," ujar Rudi Rengen.

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved