Samaun Dahlan Launching Retribusi Pala Tomandin, Dukung Penguatan Ekonomi Fakfak

TRIBUNPAPUABARAT.COM, FAKFAK - Bupati Fakfak, Samaun Dahlan resmi melaunching penerimaan setoran retribusi pala tomandin komoditas unggulan Kabupaten Fakfak Papua Barat.

Pantauan TribunPapuaBarat.com Kamis (15/5/2025), Bupati Samaun Dahlan tiba di Bank Papua sebagai lokasi launching sekira pukul 14.30 WIT.

"Ini merupakan momen penting dan merupakan langkah konkret pengelolaan sumber daya lokal yang berkelanjutan," tuturnya.

Baca juga: Warga Fakfak Minta Ganti Rugi Penebangan Pepohonan Pala, Tahan Alat Berat dan Truk

Baca juga: Disbun Fakfak dan Bank Papua Jalin Sinergitas, Siap Luncurkan Retribusi Pala Tomandin

Samaun Dahlan menyebutkan, ini merupakan suatu kebanggaan karena merupakan target program quick wins dalam kepemimpinan pihaknya bersama Wakil Bupati Fakfak, Donatus Nimbitkendik.

"Kitong (kita) orang Fakfak punya anak jadi hebat-hebat karena pala," tuturnya.

Ia membeberkan warga yang berprofesi sebagai petani pala di Kabupaten Fakfak kadang menggadaikan pala untuk bisa mendapatkan uang.

"Untuk itu, kita pikir akan membuat rapat khusus atau diskusi untuk membahas masa depan pala, " tuturnya.

Untuk lebih menggaungkan Fakfak sebagai kota pala, ia juga menginstruksikan untuk giat menanam pohon pala di sepanjang Jalan Poros Siboru menuju pusat Kota Fakfak.

"Ini juga sebagai bentuk gerakan, agar orang Fakfak sendiri mencintai pala itu sendiri dan menjadikan suatu kebanggaan daerah," katanya.

Dalam kesempatan itu, Disbun Fakfak menyerahkan secara simbolis total penghasilan sebesar Rp 110 juta sebagai penerimaan setoran awal retribusi pala tomandin kepada daerah.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Dinas Perkebunan Fakfak, Widi Asmoro Jati menyampaikan retribusi daerah merupakan sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang sangat penting untuk membantu peningkatan layanan publik.

"Serta ini juga merupakan bagian concern atau perhatian dari Bapak Bupati dan Bapak Wakil Bupati," tuturnya.

Oleh karena itu, dikatakannya, peluncuran ini sekaligus sebagai langkah konkret untuk mewujudkan visi misi Fakfak Membangun Bersama Rakyat (Membara).

"Momen ini menjadi bagian dari laporan capaian Dinas Perkebunan dalam mengintervensi dua dari sembilan program strategis daerah, yakni Program Pala Unggul dan Program Distrik Berdaya, yang bertujuan mewujudkan konsep Satu Kampung atau Satu Distrik Satu Produk," jelasnya.