Polda Papua Barat Bentuk Tim Ungkap Dalang di Balik Bentrok yang Tewaskan Belasan Orang di Sorong

Editor: Astini Mega Sari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolda Papua Barat Irjen Pol Tornagogo Sihombing

TRIBUNPAPUABARAT.COM, SORONG - Kepolisian Daerah (Polda) Papua Barat membentuk tim khusus untuk mengungkap dalang di balik insiden bentrok yang terjadi di tempat hiburan malam (THM) Double O Sorong.

Hal tersebut disampaikan Kapolda Papua Barat Irjen Pol Tornagogo Sihombing.

"Saat ini kita sudah lakukan pengorganisasian dalam rangka untuk mengungkap kasus ini," ujar Tornagogo kepada sejumlah awak media, Rabu (26/1/2022).

Tornagogo mengatakan pihaknya akan menyelidiki lebih lanjut mengenai kronologi hingga laporan polisi yang diperoleh untuk menjadi dasar tindakan selanjutnya.

Baca juga: Polisi Pertemukan 2 Kelompok yang Bertikai di Sorong: Situasi Kondusif

Suasana di depan THM Double O Sorong, Papua Barat. (Tribunnews.com)

"Selain penegakan hukum, saat ini kita juga mau melakukan upaya untuk mengidentifikasi 17 korban yang tewas," tuturnya.

Hanya saja, saat ini pihaknya masih menunggu Tim DVI dari Mabes Polri yang rencananya akan tiba besok pagi.

Periksa 20 Saksi

Lebih lanjut, Tornagogo mengatakan polisi telah memeriksa 20 saksi dalam kasus tersebut.

"Kami mengutamakan kualitas saksinya, sehingga yang dipanggil baru 20 orang," ucap Tornagogo.

Baca juga: Daftar Nama yang Disebut sebagai Korban Bentrok Sorong Beredar di WA, Polisi: Jangan Mudah Percaya

Ia mengatakan, berdasarkan perteemuan tokoh adat, disepakati bahwa insiden tersebut tak akan diselesaikan secara adat melainkan dengan hukum pidana.

"Mereka sudah serahkan semuanya untuk penegakan hukum kepada Polri," ucap Tornagogo.

"Tidak ada penyelesaian secara adat, sebab itu perbuatan pidana jadi harus ditempuh dengan hukum positif."

Pasalnya, sebelum peristiwa belasan orang tewas di Double O, sudah ada kejadian sebelum itu dan harus diungkap.

(*)

Berita terkait lainnya