"Makanya saya sudah punya gambaran siapa yang saya ambil sebagai pendamping. Sudah ada," jelasnya.
Ia pun menyebut di Pegunungan Arfak dengan 100 persen masyarakat penganut agama kristen dengan mayoritas Gereja Persekutuan Kristen Alkitab Indonesia (GPKAI).
Ia mengaku dirinya melihat rekam jejak yang baik, tidak memiliki masalah, tidak terlibat persoalan adat dan masalah lainnya.
"Kita juga lihat mereka yang selama ini banyak melakukan kegiatan baik di gereja maupun masyarakat. Itu yang kita ambil," ungkapnya.
Ditanyakan apakah calon pendampingnya dalam Pilkada Pegaf 2024 berasal dari partai, Oregenes Wonggor hanya menyatakan orang luar.
"Kita sudah punya gambaran itu dan orangnya sudah ada," tandasnya.
(*)