4 Perbedaan Gejala Demam Berdarah dan Covid-19 yang Perlu Kamu Ketahui

Sejumlah gejala virus demam berdarah dengue (DBD) dan virus penyebab Covid-19 memang mirip di tahap awal.

Editor: Astini Mega Sari
buoyhealth.com
ilustrasi demam - Sejumlah gejala virus demam berdarah dengue (DBD) dan virus penyebab Covid-19 memang mirip di tahap awal. 

TRIBUNPAPUABARAT.COM - Sejumlah gejala virus demam berdarah dengue (DBD) dan virus penyebab Covid-19 memang mirip di tahap awal.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), banyak orang dengan demam berdarah dan Covid-19 memiliki gejala ringan dan bisa beristirahat di rumah saja.

Gejalanya biasanya hanya bertahan selama beberapa hari dan penderitanya akan merasa lebih baik setelah seminggu.

Namun, keduanya juga bisa menyebabkan sakit parah yang menyebabkan kematian.

Berikut sejumlah perbedaan demam berdarah dan Covid-19 yang perlu kita ketahui:

1. Penyebab

DBD disebabkan oleh salah satu dari empat virus dengue terkait, yakni DEN-1, DEN-2, DEN-3, dan DEN-4. Karena itu, seseorang dapat terinfeksi virus dengue beberapa kali dalam hidupnya.

Virus terutama ditularkan ke manusia melalui gigitan nyamuk spesies Aedes yang terinfeksi (terutama spesies Ae. aegypti atau Ae. albopictus).

Sementara Covid-19 adalah penyakit pernapasan yang disebabkan oleh virus SARS-CoV-2. Penyakit ini ditularkan terutama dari orang ke orang melalui tetesan pernapasan yang menyebar saat orang yang terinfeksi batuk, bersin, atau berbicara.

Baca juga: Waspada Masalah Jantung saat Berolahraga, Hati-hati jika Alami Sejumlah Gejala Ini

2. Masa Inkubasi

Masa inkubasi DBD berkisar antara 3-10 hari, biasanya 5-7 hari.

Sedangkan masa inkubasi Covid-19 diperkirakan berlangsung hingga 14 hari, dengan rata-rata 4-5 hari dari paparan hingga timbulnya gejala.

3. Gejala

Gejala demam berdarah ringan sampai sedang meliputi:

Fase demam

  • Demam.
  • Sakit kepala.
  • Rasa sakit biasanya di belakang mata, serta otot, sendi, dan tulang.
  • Mual dan muntah.
  • Ruam.
  • Leukopenia.
  • Sakit perut atau nyeri tekan, muntah terus-menerus, akumulasi cairan klinis, pendarahan mukosa, lesu, gelisah, dan pembesaran hati untuk gejala berat.
Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved