Pengakuan Terbaru Danu saat Dikonfrontir dengan Yosef soal Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Muhammad Ramdanu atau Danu ternyata mendatangi rumah Tuti Suhartini, 3 hari sebelum kejadian pembunuhan Tuti Suhartini dan anaknya
TRIBUNPAPUABARAT.COM - Muhammad Ramdanu atau Danu ternyata mendatangi rumah Tuti Suhartini, 3 hari sebelum kejadian pembunuhan Tuti Suhartini dan anaknya, Amalia Mustika Ratu yang terjadi di Subang, Jawa Barat.
Danu sempat mengaku lupa mendatangi rumah Tuti Suhartini ketika dikonfrontir dengan Yosef, suami Tuti.
Hal ini terungkap dari pemeriksaan tambahan di Satrekrim Polres Subang, Rabu (29/9/2021).
Baca juga: Polisi Sebut Pengungkapan Kasus Pembunuhan Subang Sebenarnya Tak Sulit: Ini Kejahatan Luar Biasa
Sebelumnya Yosef memang mengatakan kalau Danu yang keponakan Tuti itu sering datang malam-malam ke rumah mereka.
"Tadi Pak Yosef sempat dikonfrontir dengan Danu sedikit berkaitan dengan kedatangan Danu pada hari Minggu 15 Agustus malam itu sempat dikonfortir. Tadi cuma sebentar dan sudah selesai," ucap Rohman.
Menurut Rohman, Yosef sangat yakin bahwa Danu, keponakannya tersebut, datang pada Minggu malam tiga hari sebelum kejadian perampasan nyawa Tuti Suhartini (55) serta Amalia Mustika Ratu (23).
"Masalah kedatangan ke rumah Pak Yosef pada Minggu malam, Pak Yosef berkeyakinan karena Pak Yosef yang membuka pintu dan Danu datang pada malam itu.
"Saat pemeriksaan Danu bilang lupa dan akhirnya di depan kami dia membenarkan bahwa Danu datang pada hari itu ke rumah Pak Yosef," katanya.
Danu kembali dipanggil oleh pihak kepolisian untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Sementara itu, sudah 40 hari lebih berjalan kasus perampasan nyawa Tuti serta anaknya Amalia masih terus menjadi misteri.
Pihak kepolisian sampai dengan saat ini masih belum juga bisa mengungkap kasus yang sudah menjadi sorotan ini.
Baca juga: Polisi Sebut Kasus Pembunuhan di Subang sebagai Kejahatan Luar Biasa: Kemungkinan Terencana
Rabu (29/9/2021), polisi memanggil empat saksi kunci kasus perampasan nyawa Amalia dan Tuti.
Mereka yang dipanggil adalah Yosef selaku suami Tuti dan ayah Amalia.
Kemudian Mimin selaku istri muda Yosef, Yoris anak Yosef, serta Danu, pengurus yayasan.
Mereka menjalani pemeriksaan sejak siang hari dan selesai meninggalkan Polres Subang menjelang tengah malam.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papuabarat/foto/bank/originals/Muhammad-Ramadanu-21-salah-satu-saksi-kasus-pembunuhan-ibu-dan-anak-di-Subang.jpg)