Imigrasi Manokwari
Imigrasi Kelas I Manokwari Sebut Program Inovasi Tahun 2022 Berjalan Maksimal, Masyarakat Antusias
"Kita berusaha untuk memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat," ujar Iman Teguh Adianto
Penulis: Kresensia Kurniawati Mala Pasa | Editor: Elias Andi Ponganan
TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Manokwari melakukan berbagai transformasi demi meningkatkan kualitas layanan keimigrasian.
Sepanjang tahun 2022, berbagai program inovasi telah berhasil dilaksanakan dan akan tetap berlanjut hingga tahun 2023.
Program inovasi yang dimaksud antara lain, Jajan PAPEDA (Jelajah layanan paspor pergi ke daerah), dan pelaporan informasi orang asing (PINANG).
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Manokwari, Iman Teguh Adianto mengatakan, inovasi pelayanan tersebut bermuara pada upaya 'jemput bola' pelayanan keimigrasian kepada masyarakat.
"Kita berusaha untuk memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat," ujar Iman Teguh Adianto dalam konferensi pers capaian kinerja Imigrasi Kelas I Non TPI Manokwari, Jumat (6/1/2023).
Baca juga: Kantor Imigrasi Kelas I Manokwari Paparkan Capaian Kinerja Positif selama 2022
Baca juga: Sukses SIMALEO, Kantor Imigrasi Manokwari Luncurkan Program Unggulan Jajan Papeda pada 2023
Ia melanjutkan, program inovasi lainnya adalah SIMALEO (siap melayani anda lewat mobile) yang direspon antusias oleh masyarakat Manokwari.
Hal ini terbukti dari pelayanan yang dibuka di Manokwari City Mall sebanyak tujuh kali, tercatat ada 214 permohonan paspor yang telah diterbitkan.
"Tahun ini kita akan adakan layanan SIMALEO tiap bulannya," tutur Iman.
Ia melanjutkan, petugas Imigrasi berjibaku melaksanakan program Jajan PAPEDA di Kabupaten Teluk Wondama dan Kabupaten Manokwari Selatan.
Kendati demikian, masih ada sederet layanan inovasi keimigrasian yang belum maksimal dimanfaatkan.
Seperti Eazy Passport yang memudahkan masyarakat mengajukan permohonan paspor di luar kantor secara kelompok (20 orang atau lebih).
"Cukup bersurat ke kantor, kita yang datangi untuk dilayani permohonan paspornya," terang Iman Teguh Adianto.
Baca juga: Program Inovasi Imigrasi Manokwari SIMALEO Disambut Antusias Masyarakat
Baca juga: Imigrasi Manokwari Sebut Masa Berlaku Paspor Jadi 10 Tahun, Pengurusannya Dipermudah
Program layanan inovasi yang terbaru diluncurkan Imigrasi Manokwari adalah Lantatur (layanan tanpa turun) atau lazim dikenal drive thru.
Inovasi ini memudahkan layanan pengambilan paspor tanpa turun dari kendaraan.
Selama 2022, hanya ada 15 pemohon yang memanfaatkan Lantatur.
Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI
Manokwari
Iman Teguh Adianto
layanan keimigrasian
Program inovasi
SIMALEO
Jajan Papeda
Pinang
Eazy Passport
Lantatur
Paspor
Imigrasi Manokwari Integrasikan Data Narapidana Bebas Bersyarat ke Sistem Pengawasan |
![]() |
---|
Cegah Perlintasan Ilegal, Imigrasi dan Pemasyarakatan Papua Barat Teken MoU Pengawasan WBP |
![]() |
---|
Desa Binaan Imigrasi Menginspirasi Forum Internasional DGICM 2025 |
![]() |
---|
Tanda Baca Nama di Paspor Dihilangkan, Ini Penjelasan Imigrasi Manokwari |
![]() |
---|
Jumlah Penerbitan Paspor di Imigrasi Manokwari Turun Dibanding Tahun Lalu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.