Pj Gubernur Papua Barat Imbau Swasta Ikut Berkontribusi Tangani Stunting dan Kemiskinan Ekstrem
Bantulah mereka (anak stunting dan keluarga yang masuk kemiskinan ekstrem). Beri apa yang bisa saudara kasih," ucap Paulus Waterpauw
Penulis: Marvin Raubaba | Editor: Tarsisius Sutomonaio
TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Penjabat Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw, mengimbau pihak swasta agar ikut berkontribusi terhadap upaya penurunan stunting di Papua Barat.
Ia mengatakan Pemerintah Provinsi Papua Barat sedang gencar berusaha untuk menurunkan stunting dan kemiskinan ekstrem.
"Ayo, ini saatnya Anda juga berkontribusi bagi masyarakat. Bantulah mereka (anak stunting dan keluarga yang masuk kemiskinan ekstrem). Beri apa yang bisa saudara kasih," ucap Paulus Waterpauw di Bandara Rendani, Kabupaten Manokwari, belum lama ini.
Bentuk bantuan, ucapnya, bisa uang, vitamin, dan makanan bergizi kepada anak stunting.
Baca juga: Pemkab Kaimana Dukung Penuh Gerakan Intervensi Stunting dan Kemiskinan Ekstrem Pemprov Papua Barat
Ia berencana pembuat pertemuan dengan berbagai pihak termasuk swasta untuk menyamakan persepsi dalam usaha menekan angka stunting.
Menurutnya, swasta juga bisa terlibat dalam pola orang tua asuh.
Pj Gubernur mengaku telah menjadi orang tua asuh bagi 60-an anak stunting yang tersebar di beberapa kabupaten di Papua Barat.
Baca juga: Gernas BBI dan BWI Papua Barat, Paulus Waterpauw Buat Perda Pemakaian Produk Lokal
"Jadi itu sifatnya pribadi, bukan masuk di anggaran negara. Satu anak stunting, saya kasih Rp 500 ribu," kata Paulus Waterpauw.
Ia mengatakan usaha mengurangi angka stunting dan kemiskinan ekstrem merupakan soal humanisme.
"Itu panggilan kemanusiaan, termasuk untuk menjadi mama dan bapa angkat itu dalam upaya mempercepat penurunan angka stunting," ujar Paulus Waterpauw.
Maulid Nabi 1447 H, Samaun Dahlan Ajak Umat Islam Fakfak Aktualisasikan Ajaran Rasulullah |
![]() |
---|
Hasil Sementara Pendataan OAP di Kaimana, Disdukcapil: Ada 24 Ribu Lebih |
![]() |
---|
Berikut Catatan dan Rekomendasi DPR Papua Barat Terhadap LKPJ 2024 |
![]() |
---|
Luksen Jems Mayor Minta Pegawai Kemenag Papua Barat Bijak ber-Media Sosial |
![]() |
---|
Mengenal Bank Sampah Fakfak Hijau, Warga Bisa Tabung Sampah Bernilai 'Cuan' |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.