Daniel Boseren Apresiasi Pembangunan 21 MCK, Minta Lebih Banyak Sesuai Kebutuhan Warga

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Sebanyak 21 kepala keluarga di Kampung Wariori SP 8, Distrik Masni, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, menerima bantuan pembangunan fasilitas MCK (mandi, cuci, kakus).

Kepala Kampung Wariori SP 8 Daniel Boseren mengaku, masih banyak masyarakat yang membutuhkan fasilitas MCK.

Untuk itu, ia berharap pembangunan MCK di kampung yang memiliki 1.535 jiwa, itu bisa ditambah untuk masyarakat yang masih menggunakan toilet darurat.

Baca juga: Romo Andika Apresiasi Gerak Cepat Dinas PUPR Papua Barat Bangun Jalan dan MCK di SP 8

Baca juga: Akhirnya! Setelah Penantian 37 Tahun, Theresia Kristina Punya MCK Memadai

Adapun MCK dikerjakan oleh Dinas PUPR Papua Barat dan rencananya akan diresmikan Pj Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw pada Kamis, (31/8/2023).

"Ini untuk pertama kalinya, Kampung Wariori dapat bantuan pembangunan MCK," ungkap Daniel Boseren kepada TribunPapuaBarat.com, Selasa (29/8/2023).

Menurut dia, pembangunan MCK sangat membantu memperbaiki sanitasi lingkungan.

Lantaran, selama ini masyarakat kerap buang air di pinggiran kali dan di sembarang tempat.

Ia mengaku, masyarakat sudah lama menunggu uluran tangan pemerintah sejak tahun 1990-an.

"Kalau pakai dana kampung, tong (kita) tra (tidak) bisa bangun semua," kata Daniel Boseren.

"Toilet dan kamar mandi juga supaya anak stunting di Kampung Wariori tidak tambah banyak," tambahnya.

Ia menjelaskan, Kampung Wariori terakhir kali mendapat bantuan pembangunan 40 sumur dari program Pamsimas pada 2017.

Oleh sebab itu, ia mengapresiasi pada masa pemerintahan Pj Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw, akhirnya Kampung Wariori mendapat bantuan pembangunan MCK.

Ditambah pengerjaan jalan cor sepanjang lebih dari satu kilo meter.

"Tersisa perbaikan sistem drainase-nya yang harus diperbaiki," tuturnya.

(*)