Revitalisasi Pasar Sanggeng Dimulai, Hermus Indou: Jangan Mimpi Perubahan Kalau Tak Ada Pengorbanan
"Perubahan membutuhkan suatu pengorbanan. Tanpa pengorbanan jangan bermimpi wujud dari perubahan itu bisa kelihatan di mata kita,” kata Hermus Indou.
Penulis: Kresensia Kurniawati Mala Pasa | Editor: Tarsisius Sutomonaio
TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Revitalisasi Pasar Sanggeng di Kabupaten Manokwari, Papua Barat resmi dimulai yang ditandai dengan peletakan batu pertama oleh para pimpinan daerah, Rabu (25/10/2023) sore.
Ikut dalam seremoni peletakan batu pertama pembangunan Pasar Sanggeng adalah Pj Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw, dan Bupati Manokwari, Hermus Indou.
Turut mendampingi kedua pimpinan daerah, itu ad Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Papua Barat Marsudi dan Forkopimda Provinsi Papua Barat dan Kabupaten Manokwari.
Bupati Manokwari Hermus Indou menilai, revitalisasi Pasar Sanggeng lama dinanti masyarakat setelah pertama kali dibangun pada 1989 oleh Bupati Manokwari keempat (Alm) Drs. Esau Sesa.
Ditambah beberapa kali kebakaran melanda Pasar Sanggeng, termasuk pada 11 April 2018. Kebakaran itu menghanguskan struktur bangunan utama pasar.
Baca juga: Bidang Cipta Karya PUPR Papua Barat: Pasar Sanggeng Usung Konsep Bangunan Hijau
Akibatnya, Pasar Sanggeng sebagai satu dari pasar sentral di Manokwari tidak berfungsi maksimal dan memadai bagi para pedagang.
Padahal, Pasar Sanggeng menjadi tumpuan pemenuhan kebutuhan masyarakat dari lima kabupaten lain, selain Manokwari.
Di antaranya Kabupaten Manokwari Selatan, Pegunungan Arfak, Teluk Bintuni, Teluk Wondama, dan Kabupaten Tambrauw di Provinsi Papua Barat Daya.
“Pembangunan Pasar Sanggeng menjadi simbol transformasi pembangunan kota dan Kabupaten Manokwari sebagai pusat peradaban Tanah Papua dan ibu kota Papua Barat,” ujar Hermus Indou.
Ia menyebut, sebelum revitalisasi Pasar Sanggeng dimulai, Pemda Manokwari menyelesaikan pembebasan lahan terdampak dengan anggaran sekira Rp 50 miliar.
Baca juga: Bupati Hermus Indou Buru Pembangunan Pasar Sanggeng, Penggusuran Tahap II Dimulai
“Jadi perubahan membutuhkan suatu pengorbanan. Tanpa pengorbanan jangan bermimpi wujud dari perubahan itu bisa kelihatan di mata kita,” kata Hermus Indou.
Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Papua Bara,t Marsudi, menyebut pembangunan Pasar Sanggeng dimulai Oktober 2023 hingga Juli 2023.
Anggaran yang digelontorkan untuk pembangunan Pasar Sanggeng senilai Rp 148,438 miliar.
Dikerjakan oleh kontraktor pelaksana yakni PT. Nindya Karya selama 270 hari kalender.
Revitalisasi Pasar Sanggeng
Kabupaten Manokwari
Papua Barat
Paulus Waterpauw
Hermus Indou
Pasar Sanggeng
Ramalan Cuaca Besok Jumat 29 Agustus di Papua Barat: Manokwari Awas Hujan |
![]() |
---|
Sri Voni Notanubun Resmi Jadi Ketua GOW Fakfak |
![]() |
---|
Sejumlah Warga Sempat Memalang Jalan di Depan Polsek Bintuni |
![]() |
---|
Langkahi DPRK, Solidaritas Mahasiswa Minta Bupati Manokwari Cabut Rekomendasi Distributor Miras |
![]() |
---|
Hadiri Rapat Paripurna DPRK, Hermus Indou Janji Benahi Tata Kelola Keuangan Pemda Manokwari |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.