Dua Sosok Ini yang Digadang-gadang Maju Pilgub Papua Barat 2024, Berikut Profilnya

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) bakal dijadwalkan pada November 2024 mendatang.

Kendati demikian, saat ini sudah ada figur atau sosok yang digadang-gadang bakal maju dalam kontestasi tersebut.

Kedua sosok tersebut ialah Dominggus Mandacan dan Paulus Waterpauw.

Baca juga: Dominggus Mandacan Pastikan Maju Pilgub Papua Barat, Untuk Wakilnya Masih Dibawa Dalam Doa

Baca juga: Ini Alasan Golkar Fakfak Dukung Paulus Waterpauw Maju di Pilgub Papua Barat 2024

Dua figur ini yang selalu digadang-gadang akan maju di pemilihan gubernur (Pilgub) Papua Barat 2024.

Namun dari dua sosok ini, baru Dominggus Mandacan yang terang-terangan menyatakan siap maju kembali di Pilgub Papua Barat 2024 mendatang.

"Sudah pasti saya maju pemilihan gubernur (Pilgub) 2024 nanti," kata Dominggus Mandacan saat diwawancarai TribunPapuaBarat.com di kediamananya, Rabu (19/4/2023) lalu.

Selain menyatakan langsung, dukungan terhadap Dominggus Mandacan untuk maju pilgub Papua Barat datang dari partai politik (Parpol).

Salah satunya ialah Partai Buruh Papua Barat.

Ketua Partai Buruh papua Barat Jhon Pangetti mengatakan, keputusan itu sudah final dan tak dapat diganggu lagi.

"Kami mau sampaikan, Pemilu 2024, Partai Buruh mengusung dan mendukung Dominggus Mandacan di pilgub Papua Barat," kata Jhon Pangetti saat menjawab pertanyaan Tribunpapuabarat.com di Manokwari, Jumat (3/3/2023).

Menurutnya, Dominggu Mandacan merupakan bapak warga segala masyarakat di Papua Barat.

"Beliau (Dominggus Mandacan) merupakan sosok pelindung masyarakat tanpa melihat agama, suku, dan ras," ujar Jhon Pangetti.

Faktor tersebut menjadi alasan Partai Buruh Papua Barat mengusung dan mendukung Dominggus Mandacan di Pilgub 2024.

"Pilihan kami sudah tepat. Bapak Dominggus Mandacan akan kami usung dan dukung," ucapnya.

Sementara itu, Paulus Waterpauw sama sekali belum menyatakan secara langsung siap maju di Pilgub Papua Barat.

Paulus Waterpauw sempat diwawancarai wartawan perihal maju Pilgub 2024.

Hanya saja, pada saat itu Paulus Waterpauw tak memberikan jawaban pasti.

"Itu nanti. Masih jauh. Kita belum tahu," ujarnya, Minggu (12/11/2023).

Lanjut Paulus, dirinya paham jika dunia selalu bergerak secara dinamis.

Untuk itu, ia mengaku perlu banyak membaca arah peta politik dan situasinya serta belajar dari para pendahulu.

Kendati demikian, pemberian amanah kepada dirinya akan dijalani satu per satu.

Sama seperti Dominggus Mandacan, Paulus Waterpauw juga mendapat dukungan dari parpol.

Bahkan, DPP Partai Golkar telah menerbitkan surat penugasan bagi Paulus Waterpauw untuk maju di Pilgub Papua Barat 2024.

"Benar, hari ini, Kaka Besar (sapaan akrab Paulus Waterpauw) menerima surat penugasan sebagai bakal calon Gubernur Papua Barat dari Ketum DPP Golkar," kata Ferri yang juga resmi ditugaskan sebagai bakal calon Bupati Kabupaten Teluk Wondama.

Ia mengatakan, penyerahan surat penugasan itu diawali dengan pengarahan Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartarto kepada seluruh ketua DPD Golkar se-Indonesia.

"Ada pengarahan internal dari ketua Umum sebelum penyerahan surat penugasan kepada 13 orang yang dimandatkan DPP Golkar sebagai bakal calon Gubernur dan Bupati di Papua Barat," kata Ferry Auparay.

Berikut ini profil dua figur tersebut:

Dominggus Mandacan

Sebelum terjun ke dunia politik, pria kelahiran 16 Desember 1959 ini merupakan seorang birokrat.

Tercatat, Dominggus Mandacan memulai karirnya di pemerintahan sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) pada 1989.

Saat itu, Dominggus Mandacan berstatus sebagai calon pegawai negeri sipil (CPNS) dengan pangkat III/a.

Dominggus Mandacan terbilang sukses saat meniti karir sebagai birokrat.

Hal itu juga terjadi ketika dirinya terjun ke dunia politik.

Berpasangan dengan Mohammad Lakotani, ia sukses memenangkan pilkada gubernur Papua Barat periode 2017-2022.

Tak hanya itu, di pemilihan legislatif 2019, Dominggus Mandacan sukses mengatarkan Partai Nasdem masuk tiga besar di Papua Barat.

Saat itu, Partai Nasdem berhasil meraih tujuh kursi di DPR Papua Barat dan berhak menduduki jabatan wakil ketua I.

Keberhasilannya itu, membuat Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh memberikannya tugas tambahan sebagai Ketua DPW Partai Nasdem Papua Barat Daya hingga pileg selesai.

Dominggus Mandacan pun bakal mencalonkan dirinya dalam Pilgub Papua Barat 2024 mendatang.

Riwayat Pendidikan

1. SD YPK Fanindi/SD Negeri Amban Manokwari

2. SMP Negeri Manokwari

3. SMAN 415

4. Universitas Cenderawasih (Uncen) Fakultas Ilmu Sosial dan Politik.

5. Universitas Gadjah Mada (UGM) Magister Administrasi Publik (MAP).

Riwayat Karier

1. CPNS (1989).

2. Staf Pelaksana Bagian Kepegawaian (1990-1993).

3. Kepala Bagian Kepegawaian Setwilda Manokwari (1997).

4. Kepala Biro Kepegawaian Setda Papua Barat (2003-2004).

5. Kepala Kantor Regional IX BKN Jayapura (2008).

6. Bupati Manokwari (2000-2010)

7. Pj Bupati Pegunungan Arfak (2013-2015).

8. Gubernur Papua Barat (2017-2022).

Riwayat Organisasi

1. Ketua DPW Partai Nasdem Papua Barat.

2. Ketua Umum KONI Papua Barat.

Paulus Waterpauw

Saat ini Paulus Waterpauw menjabat Ketua DPD Partai Golkar Papua Barat periode 2020-2025.

Sebelumnya, Paulus Waterpauw mengembang tugas sebagai Pj Gubernur Papua Barat sejak 2022-2023

Ia juga pernah menjabat sebagai Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan (BNPP) sejak 21 Oktober 2021.

Dikutip dari Tribunnews, Paulus Waterpauw masih berusia 10 tahun ketika pindah dari Fakfak, Papua Barat ke Surabaya, Jawa Timur.

Dia menyelesaikan pendidikan dasar hingga atas di Surabaya sebelum melanjutkan pendidikan tinggi di Akademi Kepolisian (Akpol).

Sejumlah jabatan mentereng berhasil disandang oleh Paulus Waterpauw, di antaranya Kapolres Mimika, Kapolda Papua Barat, Kapolda Sumatera Utara, Kapolda Papua, hingga jabatan terakhirnya Kabaintelkam Polri.

Diketahui, Paulus Waterpauw memiliki pengalaman di bidang intelejen.

Simak profil Paulus Waterpauw yang dihimpun TribunPapuaBarat.com dari berbagai sumber.

Biodata Paulus Waterpauw

Nama: Paulus Waterpauw

Tempat, tanggal lahir: Fakfak, 25 Oktober 1963

Riwayat Pendidikan:

Pendidikan Polri

Akpol (1987)

PTIK (1996)

Sespim (2002)

Lemhanas (2014)

Pendidikan umum

SD (1976) Yayasan Pendidikan Kristen (YPK) Surabaya

SMP Negeri 6 Surabaya (1980)

SMA Negeri 5 Surabaya (1983)

Pendidikan kejuruan

Daspa Intel (1996)

Palan Intel (1997)

Pa Opsnal Intel (1999)

Profesi: Purnawirawan Polri dengan pangkat terakhir Komisaris Jenderal (Komjen), Pj Gubernur Papua Barat

Riwayat Jabatan

Pamapta Polresta Surabaya Timur Polda Jatim: 8 Desember 1987

Wakasat Serse Polresta Surabaya Timur Polda Jatim: 27 Desember 1988

Kanit Interkrim Sat IPP Polwiltabes Surabaya Polda Jatim: 12 Desember 1990

Kasat Intelpam Polres Mojokerto Polda Jatim: 2 Desember 1992

Kasat Ops Puskodalops Polda Kalteng: 27 Desember 1997

Kapolsek Metro Menteng Polres Metro Jakpus Polda Metro Jaya: 1 April 2000

Kapuskodal Ops Polres Jakarta Pusat: 1 Desember 2000

Kapolres Mimika Polda Papua: 14 Desember 2002

Kapolres Jayapura Kota Polda Papua: 21Oktober 2005

Dir Reskrim Polda Papua: 17 Februari 2006

Penyidik Utama TK II Dit III/Kor dan WWC Bareskrim Polri: 13 Februari 2009

Widyaiswara Madya Sespim Polri: 24 Agustus 2010

Wakapolda Papua: 19 Oktober 2011

Kapolda Papua Barat: 19 Desember 2014

Wakabaintelkam Polri: 18 April 2017

Kapolda Sumatera Utara: 02 Juni 2017

Tenaga Ahli Bidang Hukum dan HAM Lemhannas RI: 13 Agustus 2018

Analis Kebijakan Utama bidang Sespimti Sespim Lemdiklat Polri: 14 Oktober 2018

Kapolda Papua: 27 September 2019

Kabaintelkam Polri: 18 Februari 2021

Deputi BNPP Kemendagri: 21 Oktober 2021

PJ Gubernur Papua Barat: 2022-2023

(*)