Pemprov Papua Barat
Ali Baham Temongmere: Doa Carl Willem Ottow dan Johann Gottlieb Geissler Jadi Motivasi bagi Papua
Ali Baham Temongmere kemudian berharap semua umat untuk menjadi pembawa pesan damai bagi semua orang dalam segala situasi.
Penulis: R Julaini | Editor: Libertus Manik Allo
Mansinam diharap menjadi titik awal mengabarkan pesan damai bagi semua orang, dan menjadi semangat untuk melaksanakan Pemilu yang damai di tanah Papua.
Selain menjadi pesan damai, Pekabaran Injil di Tanah Papua diharap menjadi motivasi sekaligus nilai lokal.
Ali Baham Temongmere mencontohkan beberapa daerah di Papua memiliki motto yang bertujuan sebagai motivasi.
Merauke misalnya memiliki motto “Izakod Bekai Izakod Kai” atau hari esok harus lebih baik daripada hari ini.
Jayawijaya dan sekitarnya memiliki motto “Yogotak Hubuluk Motok Hanorogo” yang artinya juga hari esok harus lebih baik daripada hari ini.
Sorong Raya memiliki motto “Anu Beta Tubat” yang berarti membangun bersama-sama.
Sementara di Manokwari dan sekitarnya memiliki motto “Satu untuk Semua, Semua untuk Satu”.
“Semua itu berpijak dari ‘dengan nama Tuhan, kami menginjakkan kaki di atas tanah ini’ kemudian menyebar di seluruh negeri ini” tandas Ali Baham Temongmere.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.