Info Unipa

“Gerbang Hijau”, Program Strategis Fakultas Pertanian Universitas Papua Tingkatkan Kualitas

Faperta Unipa niscaya meningkatkan jaringan kerja sama dan sistem kerja yang berbasis informasi dan teknologi (IT).

|
TribunPapuaBarat.com//Kresensia Kurniawati
Wasgito Purnomo2 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI – Mulai tahun 2024, Fakultas Pertanian (Faperta) Universitas Papua (Unipa) menggalakkan “Gerakan Pembangunan (Gerbang) Hijau” untuk meningkatkan kualitasnya.

Dekan Faperta Unipa Dwiana Wasgito Purnomo mengatakan, program Gerbang Hijau akan digiatkan selama periode kepemimpinanya empat tahun ke depan.

Seperti diketahui Dwiano Wasgito Purnomo menjabat Dekan Faperta Unipa terhitung mulai 12 September 2023 hingga 12 September 2027.

Baca juga: Hadirkan "SSH" di Sorsel, Prof Fatem: Inovasi Adaptif UNIPA bagi Fatamorgana Pendidikan Tanah Papua 

Baca juga: UNIPA Respons Pemberlakuan SSBOPT 2024, Rektor Meky Sagrim: Kebijakan Bermanfaat untuk Mahasiswa

“Gerbang Hijau mencakup beberapa program strategis yang menjadi acuan Faperta Unipa selama empat tahun ke depan,” ungkap Dwiana Wasgito Purnomo saat diwawancarai TribunPapuaBarat.com, di Manokwari, pada Jumat (1/3/2024).

Ia menjelaskan, huruf H dari “Hijau” merujuk kepada hight skill, yakni Faperta Unipa bertekad menghasilkan sumber daya manusia (SDM) dengan kemampuan tinggi.

Serta, inovatif untuk huruf I pada “Gerbang Hijau” yang berarti Faperta Unipa terus berusaha untuk menghasilkan riset yang bermanfaat bagi masyarakat.

Untuk itu, ucapnya, Faperta Unipa niscaya meningkatkan jaringan kerja sama dan sistem kerja yang berbasis informasi dan teknologi (IT).

“Huruf J pada Gerbang Hijau untuk jejaring,” ujar lulusan S2 dan S3 Budidaya Pertanian Institut Pertanian Bogor itu.

Ia mengungkapkan, Gerbang Hijau juga memprioritaskan program pengembangan aset pendukung yang cukup dan layak, salah satunya melengkapi sarana dan prasarana laboratorium Faperta Unipa.

Dengan begitu, ia merasa optimis, Faperta Unipa dapat meningkatkan daya saing yang unggul melalui akreditasi program studi maupun laboratorium.

“Jadi, huruf A dan U dari Hijau merujuk untuk aset dan unggul,” tutur alumni S1 Budidaya Pertanian Unipa itu.

Ia menyebut, saat ini Faperta Unipa menawarkan enam program studi (prodi), terdiri dari empat prodi untuk program sarjana (S1) dan dua prodi untuk jenjang Diploma III (D3).

Di antaranya prodi S1 Agroteknologi, Agribisnis, Ilmu Tanah, dan Kewirausahaan.

Sementara untuk program D3 Faperta Unipa, ada  D3 Budidaya Tanaman Pangan dan D3 tanaman Perkebunan.

Hingga Maret 2024, ia mengaku total mahasisa Faperta Unipa ada 546 mahasiswa yang diampu 90 dosen dan dibantu 18 tenaga kependidikan.

(*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved