Berita Manokwari

Ini Penyebab Tiga Bangunan di Terminal Wosi Terbakar, Polresta Manokwari: Tak Ada Korban Jiwa

"Sumber api diduga berasal dari kabel aliran listrik di salah satu kamar di dalam bangunan yang mengalami korsleting,"

Istimewa
KEBAKARAN - Tim Damkar Satpol-PP Provinsi Papua Barat bersama warga berupaya memadamkan api dalam insiden kebakaran tiga bangunan di sekitar kawasan Terminal Wosi Manokwari, Minggu (17/3/2024). 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Peristiwa kebakaran yang menghanguskan tiga unit bangunan di kawasan Terminal Wosi Manokwari pada Minggu (17/3) malam, diduga akibat korsleting arus listrik.

Dugaan penyebab kebakaran diungkapkan Kasat Reskrim Polresta Manokwari, AKP Raja Putra Napitupulu setelah polisi mengumpulkan keterangan saksi dan alat bukti di sekitar lokasi kejadian. 

"Sumber api diduga berasal dari kabel aliran listrik di salah satu kamar di dalam bangunan yang mengalami korsleting," ujar Kasat Reskrim kepada wartawan, Senin (18/3/2024).

Baca juga: 3 Bangunan di Terminal Wosi Manokwari Ludes Terbakar, Markus Suruan: Tak Ada Korban Jiwa

Baca juga: Kamp Pekerja Terminal Wosi Manokwari Terbakar, Warga Sekitar Panik

Dikatakan Kasat Reskrim, bahwa tiga bangunan yang terbakar tersebut merupakan camp pekerja proyek Terminal Wosi yang dihuni oleh seorang warga (korban) atas nama Isak Dowansiba (54 tahun).

"Sumber listrik ke tiga bangunan yang terbakar ternyata tidak menggunakan meteran, namun menggunakan sumber listrik dari Terminal Wosi dengan cara disambung menggunakan kabel," ujarnya menjelaskan. 

Dikisahkan Kasat Reskrim, bahwa pada hari Minggu tanggal 17 Maret 2024 sekitar pukul 23.30 wit korban sedang tidur di dalam kamarnya yang berada di kamp bekas pekerja proyek Terminal Wosi.

Selanjutnya korban terkejut saat mendengar teriakan warga yang berada luar bangunan bahwa sedang terjadi kebakaran, sehingga korban langsung berlari keluar bangunan untuk menyelamatkan diri.

"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian material diperkirakan sebesar Rp 20 juta," kata Kasat Reskrim. 

Diberitakan sebelumnya, Kabid Damkar Satpol-PP Provinsi Papua Barat, Markus Suruan menyebut timnya berhasil memadamkan sumber api sekira pukul 12.30 WIT. 

"Tim damkar bergerak ke lokasi kejadian pukul 11.45 WIT dan langsung melakukan penyemprotan dan api berhasil dipadamkan sekira pukul 12.30 WIT (Senin dini hari)," katanya. 

(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved