Pilkada Manokwari 2024, Partai Buruh: Dari, Oleh dan Untuk Rakyat

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menjadwalkan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 pada 27 November mendatang.

Oleh sebab itu, Partai Buruh Manokwari telah mempersiapkan sejumlah agenda dalam rangka menghadapi pilkada 2024.

Ketua Partai Buruh Manokwari Septi Meidodga mengatakan, walaupun pada pileg lalu hanya memperoleh satu kursi legislatif, namun pihaknya tetap akan melakukan mekanisme pilkada.

Baca juga: Menuju Pilkada 2024, Pemkab Manokwari Hibahkan Rp16,5 Miliar untuk Pihak Keamanan

Baca juga: Berikut Jadwal Tahapan Pilkada 2024: Pemenuhan Calon Perseorangan Dibuka 5 Mei

"Walau hanya satu kursi, tapi tetap ada tahapan pilkada yang akan kami lakukan," kata Septi Meidodga via selulernya, Senin (1/2/2024).

Tahapan yang bakal dilakukan Partai Buruh dalam menghadapi pilkada 2024 satu di antaranya ialah, rapat internal.

Hanya saja, sebelum dilakukan rapat internal, terlebih dahulu Partai Buruh akan meminta saran dan masukan dari sejumlah tokoh di Manokwari. Baik tokoh masyarakat, agama, adat dan pemuda.

Sehingga, figur yang bakal diusung Partai Buruh pada Pilkada Manokwari 2024, merupakan pilihan rakyat.

Tentunya sambung Septi Meidodga, memiliki rekam jejak bersih.

"Konteks kami di Partai Buruh ialah, dari, oleh dan untuk rakyat," tuturnya.

Menurut Septi Meidodga, pihaknya sementara masih menunggu KPU setempat membuka pendaftaran calon bupati.

Setelah itu, barulah Partai Buruh Manokwari membuka pendaftaran bagi calon bupati.

"Jadi kami junjung tinggi aturan," ucapnya.

Kendati demikian, pihaknya saat ini telah intens komunikasi politik dengan sejumlah parpol di Manokwari.

Komunikasi itu kata Septi, membahas mengenai pilkada 2024.

"Pastinya komunikasi politik terus kami lakukan," pungkasnya.

(*)