Pemkab Fakfak: Luas Lahan Pala Negeri Tiap Tahun Meningkat

TRIBUNPAPUABARAT.COM, FAKFAK -  Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Fakfak Provinsi Papua Barat menyebutkan luas lahan Pala negeri atau tomandin meningkat setiap tahunnya. 

Sementara untuk produksi pala dari tahun ke tahun mengalami fluktuasi.

Itu diinformasikan Plt Kepala Dinas Perkebunan Fakfak, Widhi Asmoro Jati kepada TribunPapuaBarat.com di Fakfak Papua Barat, Kamis (16/5/2024).

Baca juga: Disbun Fakfak Buka Stand Produk Hilirisasi Pala dan Minyak Kayu Putih di Reuni Akbar Smansa

Baca juga: Disbun Fakfak Sebut Pala Negeri Punya Potensi Nilai Ekspor yang Besar

"Luas lahan Pala setiap tahunnya meningkat, tercatat terakhir pada tahun 2023 itu luas lahan Pala mencapai 18.547 hektar dengan tingkat produksi rata-rata fluktuatif di antara 1.500 sampai 3.000," sebutnya. 

Widhi menyebutkan, jika dilihat dari kondisi saat ini maka ada kiranya 12 pedagang yang kesehariannya melakukan aktivitas pengumpulan Pala untuk dikirim ke luar daerah. 

"Maka dari itu, kalau kita melihat hasil produksi Pala kita ini cukup bagus bahkan Pala negeri atau tomandin ini secara nasional menjadi suatu komoditas yang diperhitungkan," tekannya. 

Hal itu dikatakannya bukan tanpa alasan, sebab Pala negeri atau tomandin memiliki saya saing yang cukup tinggi, bahkan menjadi salah satu sumbangsih untuk produktivitas pala nasional. 

"Dari data terakhir yang kami peroleh, secara nasional ada sekira 5.675 ton yang dikirim secara kolektif termasuk pala negeri atau tomandin dari Fakfak," beber Widhi. 

Dengan kontribusi pala negeri atau Tomandin dari Fakfak Papua Barat secara produksi pala nasional, maka tentu dapat menjadi nilai tambah tersendiri. 

"Dengan berbagai produk turunan pala saat ini yang dikembangkan, maka kami ingin ada nilai tambah bagi masyarakat," harapnya.

(*)