Pilkada Fakfak

Samaun Dahlan Optimis 19 Ribu Pendukungnya Tetap Loyal di Pilkada Fakfak 2024

"Saya turun ke lapangan dalam kurun waktu 1 bulan ini tentu saya merasakan geliat dukungan luar biasa kepada saya,"

Penulis: Aldi Bimantara | Editor: Libertus Manik Allo
TribunPapuaBarat.com//Aldi Bimantara
PILKADA FAKFAK 2024 - Bakal Calon Bupati Fakfak periode 2024 - 2029 saat diwawancarai awak media termasuk Tribun usai mendaftar ke PKS Kabupaten Fakfak Papua Barat, Kamis (23/5/2024). 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, FAKFAK - Bakal Calon Kepala Daerah (Bacakada) Kabupaten Fakfak, Papua Barat, Samaun Dahlan optimis 19.000 pendukungnya tetap loyal pada Pilkada Fakfak 2024. 

"Saat ini saya kembali ke Kabupaten Fakfak karena tentu mengingat pendukung saya sebanyak 19.000 orang ini selalu setia dan menanti saya," kata Samaun Dahlan saat diwawancarai wartawan usai daftar di PKS Fakfak, Kamis (23/5/2024).

Samaun Dahlan mengatakan, ia selalu menerima pesan melalui WhatsApp dan SMS terkait dukungan langsung dari masyarakat khususnya para pendukung setianya. 

Baca juga: Pilkada 2024, Samaun Dahlan Daftar Bacakada ke PKS Fakfak

Baca juga: Pilkada Fakfak, Utayoh Bentuk 29 Posko Pemenangan di Distrik Kokaks

"Saya selalu bangun tiap pagi dan melihat kesetiaan masyarakat yang mendukung saya itu tentu respon baik, dan saya harus memperjuangkan itu juga," katanya. 

Sehingga, Samaun Dahlan merasa hati kecilnya terpanggil akan antusias masyarakat Kabupaten Fakfak yang tulus menginginkan dirinya menduduki kursi 01 Fakfak

"Saya merasa ini sebagai tanggung jawab saya untuk bertarung kembali pada Pilkada Fakfak 2024," katanya.

Ia menyebutkan dari 19.000 pendukungnya, paling banter yang berpindah ke lain pilihan hanya sekira 1.000 orang saja. 

"Saya turun ke lapangan dalam kurun waktu 1 bulan ini tentu saya merasakan geliat dukungan luar biasa kepada saya," tegasnya. 

Dalam kesempatan itu, ia menyerukan kepada semua figur yang akan maju pada kontestasi Pilkada Fakfak 2024 agar dapat bersaing secara sehat. 

"Kalau yang punya perahu di partai tertentu tolong jangan diganggu, kita sama-sama saling menghargai," tuturnya.

(*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved