SMAN 2 Manokwari Bersiap PPDB, Kepsek: Ada Ketimpangan Antara Jumlah Penduduk dan Jumlah Sekolah
Kepala SMAN 2 Manokwari, Baik Bangun, mengatakan, PPDB 2024/2025 masih menggunakan empat jalur penerimaan seperti yang diterapkan di tahun sebelumnya.
Penulis: Kresensia Kurniawati Mala Pasa | Editor: Tarsisius Sutomonaio
TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI – Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Manokwari, di Jalan Pertanian, Kelurahan Wosi, Distrik (Kecamatan) Manokwari Barat, Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat, siap menyambut penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun ajaran 2024/2025 pada Juli mendatang.
Kepala SMAN 2 Manokwari, Baik Bangun, mengatakan, PPDB 2024/2025 masih menggunakan empat jalur penerimaan seperti yang diterapkan di tahun sebelumnya.
Keempat jalur penerimaan PPDB itu adalah jalur zonasi, prestasi, afirmasi, dan perpindahan atau mutasi orang tua.
Menurut Baik Bangun, di Manokwari terjadi fenomena ketimpangan jumlah penduduk dengan ketersediaan satuan pendidikan.
Baca juga: Ungkap Dugaan Pungutan pada PPDB, Ombudsman Papua Barat Panggil Sejumlah Kepsek di Manokwari
Hal ini berimbas pada jumlah penerimaan peserta didik baru kerap melebih kapasitas atau daya tampung sekolah.
“Siswa baru jalur zonasi saja sudah lebih, sedangkan sekolah tetap harus menerima yang jalur afirmasi, mutasi, dan sekolah juga butuh yang berprestasi,” kata Baik Bangun di sela acara panen hasil karya Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) SMA Negeri 2 Manokwari, Jumat (31/5/2024).
Ia menyebut, tiap tahun, SMAN 2 Manokwari menjadi salah satu sekolah incaran para lulusan SMP untuk melanjutkan pendidikan.
Walaupun di Manokwari terdapat sejumlah SMA, ia menilai animo masyarakat masih tertuju ke sekolah negeri.
Karena itu, sekolah negeri dituntut untuk terus meningkatkan mutu. Sementara diakuinya, SMAN Manokwari juga masih berkutat dengan persoalan honorer yang mendominasi dari total 80 guru dan tenaga kependidikan.
Baca juga: Temukan Ada Pungutan PPDB di Sekolah Negeri, DPRD Manokwari Minta Dinas Pendidikan Beri Sanksi Tegas
Ia menjelaskan, sekolah yang telah terakreditasi A Unggul, itu kini memiliki 31 rombongan belajar dengan daya tampung peserta didik baru setara jumlah siswa yang lulus.
“Siswa yang lulus tahun ini berjumlah 313 orang dari 1.115 siswa,” ujarnya.
Ia menyampaikan, Selasa (4/5/2024) mendatang, sekolah-sekolah akan rapat bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Manokwari guna membahas PPDB 2024/2025.
Menurutnya, SMAN 2 Manokwari tetap berpedoman pada 5P yang selama ini diterapkan sebagai daya tarik dan keunggulan sekolah.
Di antaranya SMAN 2 Manokwari mengedepankan penampilan, profesionalitas, pelayanan, prestasi dan publikasi.
Bupati Hermus Indou Pastikan Proyek Pasar Sanggeng dan RTP Borarsi Selesai Tepat Waktu |
![]() |
---|
Percepat Swasembada, Polda Papua Barat Gandeng Pemprov Dorong Produksi Jagung |
![]() |
---|
Ini Alasan Pelindo Naikkan Tarif Pelabuhan Fakfak, DPRK Bandingkan Harga di Sorong |
![]() |
---|
Mugiyono Minta PGRI Manokwari Tak Lelah Perjuangkan Aspirasi Guru |
![]() |
---|
DPRK Fakfak Segera Panggil Pelindo Bahas Kenaikan Tarif Masuk Pelabuhan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.