Berita Fakfak
Suriadi Tegaskan Peran AMPI Fakfak, Wadah Kumpul Pemuda untuk Membangunan Bangsa
Suriadi menuturkan, dengan perkembangan jaman ke digital, maka AMPI juga menyesuaikan perubahan ke era digitalisasi.
Penulis: Aldi Bimantara | Editor: Libertus Manik Allo
TRIBUNPAPUABARAT.COM, FAKFAK - Sekretaris Golkar Fakfak, Suriadi menegaskan peran Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Kabupaten Fakfak tentu sebagai wadah berkumpul para pemuda untuk pembangunan bangsa.
Itu disampaikannya kepada TribunPapuaBarat.com di Fakfak Papua Barat, Senin (23/9/2024).
"Kita sudah membuka secara resmi Musda I DPD AMPI Kabupaten Fakfak dan hasilnya sudah ada yang ditunjuk secara aklamasi sebagai ketua," tandasnya.
Baca juga: Terpilih Secara Aklamasi, Jaja Undang Soleh Pimpin AMPI Kaimana
Baca juga: Tommy Hamjah Rumagesan Nahkodai DPD AMPI Fakfak Periode 2024 - 2029
Dikatakannya, kalau dilihat ke belakang, AMPI lahir sejak dideklarasikan pada tanggal 28 Juni 1978 di Pandaan, Jawa Timur oleh para pemuda bangsa.
"Jadi memang AMPI ini khususnya menghimpun orang-orang muda, dan kita patut berbangga ada satu wadah ini yang bisa mengakomodir para pemuda dari jaman orde lama, orde baru, hingga masa reformasi," tandasnya.
Suriadi menuturkan, dengan perkembangan jaman ke digital, maka AMPI juga menyesuaikan perubahan ke era digitalisasi.
"Kalau dulu, AMPI terkenal dengan Band AMPI dan di mana-mana itu senin budayanya luar biasa," ucapnya.
Ia menyebutkan pula, AMPI mempunyai 5 panca sukses yang dicanangkan oleh DPP yakni sukses organisasi dan keanggotaan, sukses pembaharuan dan terlibat dalam pembangunan, sukses struktur organisasi serta sukses membangun kemitraan kepemudaan terlebih khusus dengan Golkar.
"Sehingga saya mau katakan, dengan hadirnya sudara-saudara untuk di AMPI ini adalah jalan Tuhan, karena butuh semacam keseriusan untuk menjadi bagian dari AMPI," tandasnya.
Harapan pihaknya ke depan, organisasi ini dapat hadir untuk terus menghadirkan program-program kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat.
"Harapannya dengan kondisi saat ini yang serba digital, maka saudara-saudara bisa mengkreasikan dan mempromosikan apapun yang dimiliki untuk dikembangkan lewat wadah AMPI," pesannya.
Lebih lanjut, banyak sekali organisasi kepemudaan yang ada dengan tujuan baik, tetapi kembali ke individu masing-masing untuk mengembangkan kemampuan pribadi dan berkontribusi ke masyarakat.
"Sebab organisasi yang besar dan hebat tentu tak akan sehebat itu kalau tidak dipelopori oleh orang-orang yang di dalamnya juga hebat dan punya kemampuan masing-masing," imbuhnya.
Dengan berbagai layar belakang yang dimiliki anggota AMPI, pihaknya berharap bisa saling mengisi dan belajar.
"Karena tidak ada kata terlambat dalam belajar, semua proses apapun itu butuh belajar untuk berhasil, jadi tidak ada yang pukul dada bahwa dia paling hebat atau paling tahu," pungkasnya.
Melalui AMPI, Suriadi menekankan pentingnya kerja kolaborasi sesama anak muda berjiwa patriotik untuk dapat berkontribusi lebih bagi pembangunan bangsa.
"Dengan semangat pembaharuan, kita diharapkan mampu mencetuskan ide ataupun gagasan membuat sesuatu yang positif, jangan takut dan malu berbuat baik karena kita harus berkontribusi positif untuk daerah ini," pesannya.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.