Pilkada 2024
KPU Teluk Bintuni Bakal Monitoring Perekrutan Petugas KPPS Pilkada 2024 di 24 Distrik
Lebih lanjut ia mengatakan, apabila masih juga kurang maka KPU akan melakukan metode kerja sama dengan lembaga pendidikan dan lembaga kemasyarakatan.
Penulis: Syahrul Said Refideso | Editor: Libertus Manik Allo
TRIBUNPAPUABARAT.COM, BINTUNI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Teluk Bintuni bakal monitoring perekrutan petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di 24 distrik.
Ketua Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM KPU Teluk Bintuni Deni Dorinus Airory mengatakan, monitoring itu dilakukan lantaran pendaftar petugas KPPS untuk Pilkada sepih peminat atau minim.
Berdasarkan data yang diperoleh Tribun, per 28 September 2024, pendafar hanya mencapai 502.
Baca juga: Rekrutan Anggota KPPS Masih Kurang, KPU se-Papua Barat "Jemput Bola" ke Distrik
Baca juga: KPU Pegaf Monitoring Keterpenuhan Perekrutan KPPS ke 10 Distrik
Angka itu hanya 38 persen dari jumlah kebutuhan 1.309 petugas KPPS."Sejak dibuka 17 hingga 28 September 2024, hanya 502 pendaftar," kata Deni Airory saat diwawancarai Tribun di ruang kerjanya, Rabu (2/9/2024).
Olehnya itu lanjut Deni, KPU akan monitoring langsung ke setiap kampung yang pendaftarannya belum memenuhi kebutuhan.
"Apabila belum mencukupi kuota yang dibutuhkan, maka KPU diberikan kesempatan untuk melakukan penunjukan langsung," ujarnya.
Deni menegaskan penunjukan langsung itu berdasarkan surat edaran KPU RI nomor 2072.
"Sampai saat ini belum ada surat edaran dari KPU Papua Barat, terkait perpanjangan waktu pendaftaran anggota KPPS, maka mengacu pada surat edaran KPU RI nomor 2072 mekanisme penunjukan langsung akan kami lakukan 7 November 2024," jelasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, apabila masih juga kurang maka KPU akan melakukan metode kerja sama dengan lembaga pendidikan dan lembaga kemasyarakatan.
"Kami juga masih kekurangan pengamanan TPS (linmas ). Setiap TPS 2 orang dan hingga saat ini belum ada yang mendaftar untuk linmas. Kebutuhan linmas 340," ungkapnya.
Ia menambahkan, minimnya pendaftar petugas KPPS juga terjadi di TPS khusus yakni, Lapas Kelas IIB Teluk Bintuni dan LNG Tangguh.
"Karena belum ada yang mendaftarkan diri sebagai anggota KPPS," tutupnya.
Berikut jumlah TPS beserta nama kampung:
1. Distrik Aranday
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.