Berita Manokwari

Musda GBGP Klasis Manokwari, Fredy Lalenoh: Tingkatkan Pelayanan dengan Semangat Kebersamaan

lanjut Fredy, di tengah tantangan global yang semakin kompleks peran gereja dalam mendidik dan membimbing umat menjadi sangat penting.

TribunPapuaBarat.com//Frans Tiwan
foto bersama dalam kegiatan pembukaan musda GBGP Klasis Manokwari, Jumat (25/10/2024). 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Gereja Bethel Gereja Pantakosta (GBGP) menggelar musyawarah daerah (Musda) ke-10.

Musda berlangsung di Hotel Solideo Glorya, Kabupaten Manokwari, Jumat (25/10/2024).

Plt Dinas Sosial Kabupaten Manokwari Fredy Lalenoh mengatakan, musda ini bukan sekadar agenda tahunan atau forum seremonial.

Baca juga: Pemuda Gereja Dinilai Penting Dalam Pembangunan Papua Barat Menuju Indonesia Emas 2045

Baca juga: Umat Muslim di Fakfak Kumpul Harta Lewat Prosesi Adat Maghi, Bantu Pembangunan Gereja 

Tetapi sambung Fredy, merupakan wujud nyata dari komitmen untuk senantiasa menjaga persatuan, memperkuat iman dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.

"Saya berharap setiap peserta dapat berperan aktif dalam memberikan gagasan-gagasan konstruktif, yang nantinya dapat memperkuat peran gereja dalam kehidupan berbangsa dan bernegara khususnya di Manokwari," kata Fredy Lalenoh dalam sambutannya.

Fredy mengaku bangga dan berterima kasih kepada GBGP yang telah menjalankan tugasnya sebagai tempat ibadah, dan juga wadah pembinaan moral serta mental spiritual umat.

"Sekaligus juga menjadi pilar penting dalam menjaga kerukunan dan keharmonisan di tengah masyarakat," tuturnya.

lanjut Fredy, di tengah tantangan global yang semakin kompleks peran gereja dalam mendidik dan membimbing umat menjadi sangat penting.

 

Olehnya itu, melalui musda ini Fredy berharap gereja dapat terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada umat dan masyarakat, dengan semangat kebersamaan serta persatuan.

"Musyawarah ini juga merupakan momen yang tepat untuk merumuskan strategi-strategi relevan dalam menghadapi berbagai isu sosial seperti, kemiskinan, pendidikan, kesehatan dan ketidakadilan," ucapnya.

Fredy menambahkan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manokwari terbuka untuk bekerjasama dengan seluruh elemen masyarakat termasuk gereja dalam menghadapi tantangan tersebut.

"Saya juga ingin mengajak kita semua untuk terus menjaga semangat persatuan dan kesatuan," pungkasnya.

(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved