Pilkada Pegunungan Arfak

Ini Perbedaan Antara Aplikasi Sirekap Mobile dan Sirekap Web, Berikut Penjelasan KPU Pegaf

"Sirekap Mobile akan dipakai oleh anggota KPPS untuk menghitung atau merekapitulasi hasil suara di setiap TPS, " kata Yuvensius Leonardo Manibuy

TribunPapuaBarat.com/Fransiskus Irianto Tiwan
Kasubag Perencanaan, Data dan Informasi KPU Pegunungan Arfak, Yuvensius Leonardo Manibuy, bersama staf, Sabtu (9/11/2024). 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pegunungan Arfak melakukan training of trainer (TOT) di Aula Kantor KPU Pegaf selama dua hari, 8-9 November 2024.

Kasubag Perencanaan, Data dan Informasi KPU Pegunungan Arfak, Yuvensius Leonardo Manibuy, mengatakan ada perbedaan antara aplikasi sirekap web dan sirekap mobile.

"Sirekap Mobile akan dipakai oleh anggota KPPS untuk menghitung atau merekapitulasi hasil suara di setiap TPS, Sirekap jenis ini digunakan sebagai sumber data utama yang terdapat dalam formulir C Hasil-KWK," katanya, Sabtu (9/11/2024).

Aplikasi Sirekap Web, ucapnya, dipakai oleh panitia pemilihan Distrik (PPD). Sirekap jenis ini juga digunakan oleh KPU kota/kabupaten sampai ke tingkat provinsi.

"Aplikasi ini berfungsi untuk menghimpun dan menjumlahkan data dari seluruh sumber utama yang telah diunggah oleh KPPS dengan melalui Sirekap Mobile," ujarnya.

Baca juga: KPU Pegunungan Arfak Minta 1.162 Anggota KPPS Bertanggung Jawab Terhadap Tugas

 

Ia mengatakan aplikasi sirekap mobile juga digunakan oleh PPD untuk meng-cover KPPS-KPPS yang tidak bisa menggunakan sirekap mobile.

Dalam penggunaannya, seluruh dokumen kertas akan diubah menjadi dokumen digital agar bisa dimasukkan ke aplikasi Sirekap.

Oleh karena itu, formulir hasil C1 KWK yang diunggah ke Sirekap harus dipindai terlebih dahulu menjadi dokumen digital.

Mekanisme ini akan dilakukan di tingkat distrik dan kabupaten.

Baca juga: KPU Pegunungan Arfak Sortir dan Lipat Surat Suara Pilkada 2024, Libatkan 26 Orang

Ia mengakui pengunaan aplikasi sirekap diterapkan saat pemilu 2024, namun masih minim.

"Saat pemilu, tidak semua TPS menggunakan aplikasi sirekap, tapi hanya di beberapa TPS," ujar Yuvensius Leonardo Manibuy.

Ia juga berharap aplikasi Sirekap Mobile dan Sirekap Web bisa diterapkan seratus persen di pilkada Pegunungan Arfak pada 2024.

"Dengan begitu, KPU Pegunungan Arfak bisa bersaing dengan enam kabupaten lain di Papua Barat," kata Yuvensius Leonardo Manibuy.

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved