Pilkada 2024
Faktor Geografis, Distribusi Logistik Pilkada 2024 ke Kampung Oya dengan Jalan Kaki Berhari-hari
logistik Pilkada yang akan didistribusikan hanya sebanyak dua kotak yakni untuk Pilgub dan Pilbup.
Penulis: R Julaini | Editor: Libertus Manik Allo
TRIBUNPAPUABARAT.COM, WASIOR - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Teluk Wondama memastikan pendistribusian logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di kampung terjauh akan didahulukan.
KPU Teluk Wondama juga memastikan distribusi logistik tersebut akan dilaksanakan dengan cara berjalan kaki.
Ketua KPU Teluk Wondama, Yustinus Rumabur, menjelaskan berdasarkan kesepakatan bersama forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda), distribusi logistik Pilkada ke Kampung Oya, Distrik Naikere itu adalah berjalan kaki.
Baca juga: 5 Komisioner KPU Fakfak Diberhentikan Sementara, Partai Ummat: Keputusan yang Tepat dan Bijak
Baca juga: KPU Teluk Wondama Tuntaskan Monitoring Bimtek KPPS di 13 Distrik: Selanjutnya Pelatihan Aplikasi
"Ada kesepakatan bersama waktu itu adalah berjalan kaki," ungkap Yustinus Rumabur, Jumat (15/11/2024) malam.
Ia menyatakan KPPS Oya, PPS Oya dan Ketua PPD Naikere sangat antusias untuk mendistribusikan logistik tersebut dengan berjalan kaki.
Mereka disebut telah memiliki perhitungan tersendiri atas opsi jalan kaki tersebut.
Selain itu, distribusi logistik Pemilu ke Oya disebut selalu lebih awal.
Ditambah, logistik Pilkada yang akan didistribusikan hanya sebanyak dua kotak yakni untuk Pilgub dan Pilbup.
Saking antusiasnya, Yustinus Rumabur, menyatakan PPD Naikere dan PPS Oya telah dua kali mendatangi KPU Teluk Wondama.
"Mereka sudah datang dua kali untuk sampaikan permintaan agar distribusi logistik ke Oya itu dilakukan berjalan kaki saja," ungkapnya.
Pertimbangan-pertimbangan itu kemudian yang sempat dirapatkan KPU Teluk Wondama bersama forkopimda setempat.
"Juga mengambil survey yang dilakukan KPU, Bawaslu, TNI-Polri, PPD Naikere dan masyarakat yang daerahnya dilewati untuk menuju ke Oya," ungkap Yustinus Rumabur lebih lanjut.
Adapun jarak tempuh ke Oya disebut selama dua sampai tiga hari.
Yustinus Rumabur bilang, masyarakat setempat telah memastikan lama berjalan kaki normalnya adalah dua hari.
Rencana distribusi logistik Pilkada ke Kampung Oya yakni pada 22 November 2024 atau lima hari jelang pencoblosan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.