DPLH Teluk Bintuni Janji Tingkatkan Layanan Pengolahan Sampah pada 2025

DPLH Teluk Bintuni melibat para kepala kampung di Distrik Bintuni dan Manimeri dalam rapat itu untuk mengkoordinasikan penanganan sampah

TribunPapuaBarat.com/Syahrul Refideso
Rapat koordinasi Dinas Pertanahan dan Lingkungan Hidup (DPLK) Teluk Bintuni di Rumah Makan Nusantara, Distrik Bintuni, Papua Barat, Senin ( 23/12/2024). 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, BINTUNI - Dinas Pertanahan dan Lingkungan Hidup (DPLH) Teluk Bintuni, Papua Barat, berkomitmen untuk meningkatkan layanan pengolahan sampah pada 2025.

Kepala Bidang Lingkungan Hidup DPLH Teluk Bintuni, Lewi Widodo, mengatakan penanganan sampah selama ini terbatas di Distrik Bintuni.

"Di Distrik Manimeri sudah kita mulai, tapi belum maksimal, Pada 2025, kita meningkatkan pelayanan di Distrik Manimeri," katanya dalam rapat koordinasi di Rumah Makan Nusantara, Distrik Bintuni, Senin ( 23/12/2024).

Menurutnya, DPLH Teluk Bintuni melibat para kepala kampung di Distrik Bintuni dan Manimeri dalam rapat itu untuk mengkoordinasikan penanganan sampah di wilayah masing-masing. 

Ia mengatakan DPLH akan menempatkan kontainer sampah di sejumlah titik di kedua distrik tersebut.

Baca juga: Pemkab Fakfak Rencana Bangun Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu

 

"Aparat kampung bisa menjelaskan sekaligus mengimbau masyarakat agar membuat sampah di kontainer, tidak lagi buang ke sungai," ujar Lewi Widodo.

Jumlah kontainer yang menjadi tempat pembuangan sampah (TPS) itu, ucapnya, disesuaikan dengan jumlah warga.

"Sebenarnya untuk Distrik Manimeri, ada enam unit kontainer, tetapi ketersediaan hanya 10. Sudah ada 4 unit yang kami serahkan untuk Distrik Bintuni. Sisanya, kami komunikasikan untuk dialokasikan lagi," kata Lewi Widodo.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved