Tujuh Anak YPMAK Mengalami Perubahan Positif di Asrama Papua Adventist Academy

Siswa kelas 11, Kerinus Kelabetme, bersyukur atas dukungan dari YPMAK dan PT Freeport Indonesia.

Tribun-Papua.com/Yulianus Magai
RAPAT YPMAK - Malea, asisten kepala pengurus asrama Papua Adventist Academy. Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK) dan Papua Adventist Academy mengadakan rapat di ruang kelas Papua Adventist Academy Doyo, Jayapura, Papua, Rabu (12/11/2025). 

TRIBUNPAPUABARAT.COM - Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK) bersama Papua Adventist Academy membahas pendidikan anak-anak Amugme dan Komoro. 

Satu di antara pembahasan dalam pertemuan itu soal tujuh anak YPMAK yang tinggal di asrama Papua Adventist Academy.

Pertemuan digelar di satu ruang kelas Papua Adventist Academy Doyo, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua, Rabu (12/11/2025).

“Di asrama ini ada tujuh siswi dari YPMAK. Mereka tinggal bersama beberapa teman dari yayasan lain," ujar Malea, satu sejumlah asisten kepala pengurus asrama.

"Jadwal sudah diatur, putri bangun pukul 05.00 WIT. Dari tujuh siswa, hanya satu yang belum kembali dari Timika," katanya.

Baca juga: Leonardus Tumuk Sebut Program Kampung Sehat YPMAK Segera Direalisasikan

 

Menurutnya, tujuh anak YPMAK yang tinggal di asrama Papua Adventist Academy mengalami perubahan positif dalam satu semester terakhir.

Papua Adventist Academy menyediakan makan tanpa lauk daging pada pagi, siang, dan sore hari. 

"Lauknya tahu, tempe dan telur. Makan tiga kali sehari, semuanya teratur. Jika bel berbunyi, anak-anak sudah siap makan," ujar Malea.

Ia menyebut asrama Papua Adventist Academy terawat sangat baik karena tiap hari dibersihkan oleh petugas dan penghuni asrama.

"Senin sampai Jumat ada petugas kebersihan. Sabtu dan Minggu siswa sendiri yang mengurus atau kami bekerja sama," ujarnya.

Baca juga: YPMAK Gelar Pelatihan Soal Program Dashboard bagi Divisi Monev

Ia mengatakan penghuni asrama fokus olahraga pada Selasa dan Sabtu.

Siswa kelas 11, Kerinus Kelabetme, bersyukur atas dukungan dari YPMAK dan PT Freeport Indonesia.

"Saya tidak memiliki orang tua di sini, tapi saya tahu YPMAK selalu ada untuk kami. Selama saya di sini, semua kebutuhan saya terpenuhi," katanya.

Asrama ini pun memiliki jadwal teratur di luar jam sekolah mulai dari jam istirahat, olahraga, makan, ibadah, hingga jam istirahat pada pukul 21.00 WIT.

 

Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Pengurus Asrama Papua Adventist Academy: Anak-Anak YPMAK Mengalami Perkembangan

Sumber: Tribun papua
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved