Markas Kodim 1803 Fakfak "Dikepung" Warga, Ada Penyampaian Enam Poin Ini

TRIBUNPAPUABARAT.COM, FAKFAK - Puluhan warga datang dan mengepung Markas Komando Distrik Militer (Kodim) 1803/Fakfak Papua Barat  pada Minggu (23/3/2025) petang kemarin.

Berdasarkan informasi yang dihimpun reporter Tribun, bahwa kedatangan puluhan warga ke Markas Kodim 1803/Fakfak dengan berjalan kaki atau longmarch untuk menyuarakan aspirasi (dukungan) terhadap UU Tentara Nasional Indonesia (TNI).

"Benar, bahwa petang kemarin kami datang membawa aspirasi untuk mendukung penuh Undang-undang TNI," kata kordinator aksi, Anwar Yorre dikonfirmasi Tribun di Fakfak, Senin (24/3/2025). 

Baca juga: Asah Pengetahuan Spionase Prajurit, Kodim 1803/Fakfak Gelar Nobar Film The Spy Mission Impossible 

Anwar mengajak masyarakat khususnya warga  Fakfak agar tidak khawatir dengan berbagai informasi tentang dampak dari pengesahan UU TNI yang baru.

"Sebagai anak bangsa, saya ajak kita semua agar  tidak mudah diperdaya oleh isu-isu negatif, karena sejatinya, TNI dari rakyat dan untuk rakyat," tegasnya. 

Dikatakannya, aksi yang dilakukan warga Fakfak tersebut murni dari Aliansi Masyarakat Mbaham Matta. 

"Sebagai pemuda dan pemudi Mbaham Matta, kami tetap  mendukung TNI sebagai Patriot Pembela Rakyat," katanya.

Baca juga: Kodim 1803/Fakfak Beberkan Dampak Positif Dapur Sehat, Punya Andil Perputaran Ekonomi Daerah

Adapun pernyataan sikap dalam aksi tersebut sebagai berikut : 

1. Mendukung dan menerima atas disahkannya RUU TNI dan tidak terpengaruh dengan adanya isi atau hoaks yang berkembang saat ini tentang bangkitnya dwi fungsi ABRI 

2. Mendukung segala pemberantasan korupsi yang terjadi di seluruh wilayah Indonesia 

3. Mendukung Program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk mencerdaskan anak-anak sekolah di Kabupaten Fakfak 

Baca juga: Prajurit Kodim 1803/Fakfak Bagikan 100 Paket Takjil Gratis kepada Warga

4. Mendukung efisiensi anggaran yang digaungkan oleh pemerintah

5. Mendukung segala kebijakan pemerintah yang pro rakyat

6. Kami meminta kepada seluruh masyarakat adat Mbaham Matta dari Karas Pulau Tiga sampai Wamosan Tanahrata untuk mendukung setiap program kebijakan pemerintah pusat sampai dengan daerah yang pro rakyat, pemberantasan korupsi, disahkannya RUU TNI, MBG dan efisiensi anggaran serta kamtibmas di wilayah Fakfak.