Pdt Hugo Warpur Kembali Nahkodai BKAG Manokwari, Janji Jaga Kota Injil

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Manokwari, Yan Ayomi, melantik Pendeta (Pdt) Hugo Warpur bersama jajaran pengurus Badan Kerjasama Antar Gereja (BKAG) Manokwari periode 2025–2030.

Pelantikan tersebut berlangsung khidmat di Gereja GPDI Betesda, Marina, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, Rabu (22/11/2025). 

Berdasarkan pantauan Tribun, kegiatan diawali dengan ibadah dan dilanjutkan pembacaan Surat Keputusan (SK) oleh Biro Hukum Setda Manokwari.

Dalam SK tersebut tercatat 103 pengurus BKAG Manokwari yang berasal dari 51 denominasi gereja. 

Pada struktur kepengurusan baru, Pdt Hugo Warpur, kembali dipercayakan sebagai ketua umum BKAG.

Pdt Melanthon Luden menjadi sekretaris dan Pdt Yusuf Djoyo Usodo sebagai bendahara.

Kepengurusan baru itu juga dilengkapi sejumlah bidang, antara lain Bidang Persekutuan, Hubungan Event, Hubungan Misi, Ekubang dan Aset, Diakonia, Hukum dan Organisasi, Media dan Informasi, SDM dan Generasi Muda, Bidang Perempuan dan Kesekretariatan.

Baca juga: Respons Surat BKAG soal Tabligh Akbar di Teluk Bintuni, Kesbangpol Gelar Rakor Lintas Agama

Pdt Hugo Warpur mengapresiasi  Pemerintah Kabupaten Manokwari dan seluruh denominasi gereja yang kembali memberi kepercayaan kepadanya untuk memimpin BKAG lima tahun ke depan.

“Setelah pelantikan ini, kami akan mengadakan Rapat Kerja (Raker) untuk membahas setiap program pelayanan BKAG,” ujarnya saat diwawancarai media.

Ia mengajak seluruh pengurus untuk bersatu demi kemajuan gereja-gereja di Kabupaten Manokwari sekaligus memperkuat konsolidasi antar denominasi.

“Semua perwakilan gereja masuk dalam kepengurusan BKAG. Ada 51 denominasi gereja dan dua yayasan. Maka melalui BKAG ini kita sama-sama menjaga Manokwari sebagai Kota Injil,” kata Pdt Hugo Warpur.

Ia menegaskan kepengurusan BKAG akan terus menjaga komunikasi dengan pemerintah daerah.

“SK BKAG ini dikeluarkan oleh Bupati, maka segala sesuatu perlu berkoordinasi dengan pemerintah daerah,” ujarnya.

Baca juga: ‎BKAG Manokwari Gelar Musker V, Dorong Gereja Jadi Mitra Strategis Pembangunan Daerah

Dengan terbentuknya kepengurusan periode 2025–2030, ia berkomitmen untuk terus menjaga kerukunan antargereja serta berperan aktif dalam pelayanan sosial dan pembangunan daerah di Kabupaten Manokwari.