Berita Teluk Bintuni
Yohanis Manibuy Serahkan LKPJ 2024 ke DPRK Teluk Bintuni, Berikut Postur Belanja 3,2 Triliun APBD
Dari Rp 3,2 triliun belanja APBD 2024, belanja terbesar berada pada item belanja operasioal dan belanja modal
Penulis: Syahrul Said Refideso | Editor: Hans Arnold Kapisa
TRIBUNPAPUABARAT.COM, BINTUNI - Bupati Yohanis Manibuy resmi menyerahkan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) 2024 kepada Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Teluk Bintuni.
Penyerahan itu diawali pembacaan nota pengantar LKPJ 2024 dalam sidang Paripurna DPRK Teluk Bintuni, Senin (1/9/2025).
Dalam keterangannya, Bupati Yohanis Manibuy juga merincikan belanja daerah tahun 2024 sebesar Rp 3,2 triliun dari total Rp 3,3 triliun APBD Induk.
Dari Rp 3,2 triliun belanja APBD 2024, belanja terbesar berada pada item belanja operasioal dan belanja modal.
"Belanja operasional sebesar Rp 1,7 triliun dan belanja modal sebesar Rp 1,2 triliun," ujar Yohanis Manibuy.
Baca juga: Pansus DPR Papua Barat Temukan Selisih Data LKPJ 2024, Pemanggilan TAPD Dijadwalkan Pekan Depan
Ia mengatakan bahwa Pemkab Teluk Bintuni pada tahun 2024 juga mengalami defisit anggaran sebesar Rp 72,1 miliar.
Namun, kata Bupati bahwa defisit anggaran ini dapat tertangani dengan baik setelah mendapatkan suntikan dana bagi hasil.
"Defisit kita bisa teratasi karena ada dana bagi hasul dari sumber daya alam reguler dan dana bagi hasil migas otsus kurang bayar dari kementerian keuangan," ujarnya.
Berikut Reincian Pengelolaan Belanja APBD 2024 Teluk Bintuni Rp 3,2 Trilun:
1. Belanja operasinal yang meliputi belanja pegawai, belanja barang dan jasa, subsidi, hibah dan belanja bantuan sosial sebesar Rp 1.762.138.807.909,21 atau 91,34 persen.
2. Belanja modal meliputi belanja modal tanah, belanja peralatan dan mesin, belanja gedung dan bangunan, belanja jalan, irigasi jaringan, dan belanja aset lainnya sebesar Rp 1.235.231.601.432 atau 83,86 persen.
3. Belanja tidak terduga sebesar Rp 18.239.575.566 atau 64.94 persen.
4. Belanja Transfer meliputi transfer bantuan keuangan ke kampung dan transfer bantuan keuangan lainnya, Rp 262.241.617.000 atau 100 persen.
Baca juga: DPRK Teluk Bintuni Soroti Keterlambatan Pergeseran APBD 2025
Kesempatan tersebut, Bupati Yohanis Manibuy juga merincikan pengelolaan pembiayaan daerah tahun 2024 yang meliputi Penerimaan pembiayaan daerah sebesar Rp 53.848.754.740,76 yang bersumber dari Sisa Lebih Pengelolaan Anggaran (SILPA) lebih pembiayaan anggaran.
"Pengeluaran pembiayaan daerah sebesar Rp 3.170.000.000.000, dan pembiayaan Netto sebesar Rp 50.678.754.740. Dengan konstruksi pembiayaan tersebut maka terdapat SILPA sebesar Rp122.812.535.347,42," kata Bupati merincikan.
Postur APBD 2024
APBD 2024 Teluk Bintuni
LKPJ 2024 Teluk Bintuni
Yohanis Manibuy
Bupati Teluk Bintuni
DPRK Teluk Bintuni
belanja pegawai
belanja modal
Program pro Rakyat
| IBI Teluk Bintuni Gelar Muscab III, Dorong Peran Strategis Bidan Menuju Indonesia Emas 2045 |
|
|---|
| Mahasiswa UNIMUTU Kepung Kantor BP Tangguh, Tuntut Beasiswa dan Fasilitas Kampus |
|
|---|
| Joko Lingara Dorong Pramuka jadi Motor Persatuan dan Toleransi di Teluk Bintuni |
|
|---|
| Pemkab Teluk Bintuni Resmikan SLB Negeri Terpadu Pertama: Harapan Baru Pendidikan Anak Disabilitas |
|
|---|
| Disdikpora Teluk Bintuni Dorong Transformasi Guru PAUD Lewat Pelatihan Deep Learning |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papuabarat/foto/bank/originals/lkpj-TB-2024.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.