Kemenkumham Papua Barat

Stan Kanwil Kemenkumham Papua Barat di UMKMDay, Layani Konsultasi Hak Cipta dan Merek Dagang

hak cipta dan hak cipta kekayaan industri, menjadi unsur vital yang melekat pada usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

Penulis: Kresensia Kurniawati Mala Pasa | Editor: Haryanto
TRIBUNPAPUABARAT.COM/KRESENSIA KURNIAWATI MALA PASA
STAN - Bupati Manokwari, Hermus Indou foto bersama usai singgah ke stan Kanwil Kemenkumham Papua Barat di UMKM Day Kemenkeu Satu, di halaman gedung keuangan negara Manokwari, Papua Barat, Jumat (10/3/2023). Kehadiran Kanwil Kemenkumham Papua Barat melayani pendaftaran dan konsultasi hak cipta perseorangan dan merek. 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Papua Barat turut mengisi stan UMKM Day Kemenkeu Satu, di gedung keuangan negara Manokwari, Jumat (10/3/2023).

Kepala Subbidang Pelayanan Kekayaan Intelektual Kanwil Kemenkumham Papua Barat, Ahmad Djunaidi mengungkapkan, pihaknya melayani konsultasi hak cipta perseorangan dan merek dagang bagi pelaku UMKM.

Djunaidi mengakui, hak cipta dan hak cipta kekayaan industri, menjadi unsur vital yang melekat pada usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

Untuk itu, ucapnya, Kanwil Kemenkumham Papua Barat gencar menyosialisaskan tentang Hak Kekayaan Intelektual (Haki) termasuk hak cipta dan hak kekayaan industri kepada pelaku UMKM.

Terlebih, menurut Djunaidi, geliat UMKM di Manokwari semakin tumbuh positif pascapandemi Covid-19.

"Potensi UMKM di Manokwari sangat besar. Jadi, akan lebih baik jika mereka memperoleh hak cipta dan merek dagang mereka terdaftar secara hukum," kata Ahmad Djunaidi kepada TribunPapuaBarat.com.

Baca juga: Bupati Manokwari Hermus Indou Ikutan Belanja Produk di UMKM Day Kemenkeu Satu

Sehingga, sambung dia, Kanwil Kemenkumham Papua Barat menyambut baik undangan Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Papua Barat untuk menghadiri bazar UMKM hari ini.

Bertajuk 'Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Satu Mendukung UMKM Maju', bazar diadakan sebagai bagian peringatan Hari Perbendaharaan ke-19.

Djunaidi membeberkan, pada 2022 Kanwil Kemenkumham Papua Barat menerbitkan 298 hak cipta dan 23 merek.

Ia menjelaskan, Kanwil Kemenkumham Papua Barat menargetkan jumlah yang lebih banyak dari itu pada 2023.

Seiring pertumbuhan jumlah pelaku UMKM di Manokwari dan sebaran produknya secara daring maupun luring.

"Mengurus hak cipta dan merek juga semakin mudah," terang Djunaidi.

Baca juga: Dinas Koperasi dan UMKM Papua Barat Fokus Benahi Data agar Bantuan dan Pendampingan Tepat Sasaran

Lantaran, ucapnya, pendaftar dapat melakukannya secara online melalui situs resmi atau mendatangi kantor Kanwil Kemenkumham Papua Barat.

Hal itulah yang dirasakan seorang pelaku UMKM di Manokwari, Meji Akwan (33).

Saat ditemui TribunPapuaBarat.com di lokasi, Meji Akwan baru saja mengonsultasikan bersama Djunaidi tentang pengurusan mereknya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved