Info Unipa

UNIPA Tingkatkan Kecepatan Internet Jadi 1,1 Gbps: Capai 50.000 Pengguna Secara Bersamaan

Ia menjelaskan, kecepatan internet di Unipa perlahan mulai ditingkatkan mulai Maret 2021

Tribunpapuabarat.com//Kresensia Kurniawati Mala Pasa
UNIVERSITAS PAPUA – Rektor Universitas Papua Meky Sagrim diwawancarai TribunPapuaBarat.com usai penyerahan POK DIPA tahun anggaran 2024, bertempat di gedung Rektorat Unipa, Senin (4/3/2024) sore. 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI – Pada tahun 2024, Universitas Papua (Unipa) meningkatkan kecepatan internet menjadi 1,1 Gigabit per second (Gbps) atau 1.100 megabits per second (Mbps).

Rektor Unipa Meky Sagrim mengatakan, dengan peningkatan layanan internet Gigabit, maka bisa mencapai 50.000 pengguna secara simultan atau bersamaan.

Sebelumnya, pada 2021 hingga awal 2024, kecepatan internet di Unipa hanya 680 Mbps atau hanya mampu menjangkau 10.000 pengguna dalam satu waktu.

Baca juga: Fakultas Pertanian Unipa Kembangkan Pupuk dan Pestisida Nabati: Diminati Masyarakat 

Baca juga: UNIPA Disokong Dana PRPTN Rp 80,8 Miliar dari Kemendikbudristek, Rektor: Laboratorium Terbarukan

Ia berharap,  dengan kecepatan internet tersebut bisa semakin menunjang perkuliahan maupun aktivitas lainnya di lingkungan Unipa.

“Dalam bulan ini (Maret 2024) kita akan meningkatkan kecepatan internet jadi 1,1 Gbps. Sudah ada kerja sama dengan PT Telkom,” ungkap Rektor Unipa Meky Sagrim saat diwawancarai TribunPapuaBarat.com, di Manokwari, Selasa (5/3/2024).

Ia menjelaskan, kecepatan internet di Unipa perlahan mulai ditingkatkan mulai Maret 2021.

Pasalnya, saat awal menjabat sebagai Rektor Unipa pada 2020, ia mendapati layanan internet di Unipa sebesar 180 Mbps dan itupun hanya diperuntukkan bagi dosen walaupun tidak maksimal.

Pada Maret 2021, ia berkoordinasi dengan Wakil Rektor II dan Wakil Rektor IV dan selanjutnya berkonsultasi dengan pihak Kemdikbudristek hingga akhirnya dialokasikan anggaran sebesar Rp 2,5 miliar.

Dana tersebut dipakai untuk menaikkan kecepatan internet Unipa dari 180 Mbps menjadi 680 Mbps.

Rinciannya, 630 mbps untuk kampus Unipa di Amban, Manokwari sementara 50 mbps dialokasikan bagi  Fakultas Kedokteran Unipa di Sorong.

“Di tahun 2024, ada hak Unipa yang tidak dimanfaatkan dengan baik karena kurang innformasi tapi sudah terlanjur membayar ke PT Telkom. Untuk itu, PT Telkom memberi tambahan kapasitas,” urainya.

Rektor Unipa Meky Sagrim mengatakan, pihaknya hanya cukup menambah Rp70 juta untuk menaikkan kecepatan internet dari 680 Mbps menjadi 1,1 Gbps.

Dengan pembagian 1.000 Mbps untuk kampus Unipa di Amban, Manokwari dan 100 Mbps untuk Fakultas Kedokteran Unipa di kampus Sorong.

(*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved