Berita Manokwari
Hari Kedua Operasi Patuh Mansinam, Satlantas Polresta Manokwari Tahan Satu Kendaraan Plat Merah
"Khususnya kendaraan plat merah yang digunakan untuk kepentingan pribadi lalu diubah platnya dari merah ke hitam," lanjutnya.
Penulis: R Julaini | Editor: Libertus Manik Allo
TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Masuki hari ke dua pelaksanaan Operasi Patuh Mansinam 2024 di Depan Bank BNI, Kelurahan Wosi, Kabupaten Manokwari.
Satlantas Polresta Manokwari melakukan tindakan edukasi dan tilang bagi sejumlah kendaraan.
Kasat Lantas Polresta Manokwari, Iptu Nurfah melalui Kanit Turjawali, Ipda Lafit Soming menjelaskan sasaran Operasi Patuh Mansinam sesuai amanat Polri yakni tujuh pelanggaran yang menjadi atensi.
Baca juga: Operasi Patuh Mansinam 2024, Gadug Kurniawan: Hindari Sikap Arogansi dan Berikan Pelayanan Humanis
Baca juga: Pimpin Gelar Pasukan Operasi Patuh Mansinam 2024, Ini Arahan Irjen Johnny Isir
"Sedangkan atensi dari Kapolresta, yang diutamakan yakni beberapa kendaraan yang perlu ditertibkan seperti kendaran plat merah," kata Ipda Lafit Soming, Selasa (16/7/2024).
"Khususnya kendaraan plat merah yang digunakan untuk kepentingan pribadi lalu diubah platnya dari merah ke hitam," lanjutnya.
Ia mengakui, pihaknya sempat menahan satu kendaraan roda empat milik dinas. Pihaknya kemudian meminta kendaraan tersebut agar tidak diganti platnya.
Ia mengaku pihaknya mengamankan satu kendaraan plat merah.
"Kami minta agar surat-suratnya dilengkapi. Kalau sudah lengkap, kami sarankan platnya tidak diubah ke plat hitam," tegas Ipda Lafit Soming.
Adapun dalam Operasi Patuh Mansinam hari kedua, pihaknya menjaring sejumlah pengendara yang melakukan pelanggaran lalu lintas seperti tidak menggunakan helm dan pengendara masih di bawah umur.
"Ada juga beberapa kendaraan roda empat yang surat-suratnya tidak dapat ditunjukkan baik berupa SIM dan STNK. Kami lakukan penindakan berupa tilang," jelasnya.
Selain tilang, ia memastikan Satlantas Polresta Manokwari tetap melakukan edukasi dengan membagikan brosur dan stiker imbauan tertib berlalulintas.
Ia memastikan Operasi Patuh Mansinam akan digelar hingga 28 Juli 2024 mendatang dengan lokasi yang berbeda-beda.
"Seperti kemarin di hari pertama kami laksanakan operasi di depan Lapangan Borasi," sebutnya.
Ipda Lafit Soming memastikan penindakan tilang kepada pengendara adalah tindakan terakhir yang dilakukan kepolisian.
"Itu tidak perlu kami lakukan penindakan, selama masyarakat tertib berlalulintas," tegasnya.
Ia berharap masyarakat menjadi pelopor keselamatan di jalan raya.
"Ingat keluarga menanti di rumah. Hati-hati dijalan," tandasnya.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.