Berita Fakfak
Untung Tamsil Datangkan Investor Perikanan ke Distrik Karas Fakfak, Wujudkan Kemandirian Ekonomi
Dikatakannya, terobosan mendatangkan investor perikanan di Distrik Karas merupakan keberhasilan besar.
Penulis: Aldi Bimantara | Editor: Libertus Manik Allo
TRIBUNPAPUABARAT.COM, FAKFAK - Bupati Fakfak Papua Barat, Untung Tamsil siap mendatangkan investor di sektor perikanan.
Investor tersebut didatangkan untuk mengakomodir nelayan Distrik Karas, Kabupaten Fakfak, Papua Barat.
"Kami mengungkapkan solusi atas keluhan nelayan di Distrik Karas mengenai investor penampung ikan," kata Untung Tamsil Itu saat diwawancarai TribunPapuaBarat.com di Kabupaten Fakfak Papua Barat, Rabu (17/7/2024).
Baca juga: Luis Samberi Minta Pemkab Mansel Bangun SPBU Nelayan
Baca juga: DKP Papua Barat Lindungi Nelayan di Mansel dengan BPJS Ketenagakerjaan
Bahkan, Untung Tamsil langsung melakukan kunjungan kerja dan melihat kondisi nelayan di Distrik Karas dengan menempuh jalur laut.
"Saat kami turun kemarin, itu masyarakat meminta kehadiran pasar atau investor yang bisa menampung hasil tangkapan ikan mereka," ungkapnya.
Menurutnya, mendatangkan investor bukan lagi janji.
Sebab, Pemkab Fakfak melalui Dinas Perikanan dan Kelautan sudah mendapatkan investor yang siap membeli hasil tangkapan nelayan Distrik Karas.
"Ini juga sebagai bentuk dukungan kebijakan dan misi kedua Pemerintah Kabupaten Fakfak tentang kemandirian ekonomi, khususnya di bidang perikanan dan kelautan," jelasnya.
Dikatakannya, terobosan mendatangkan investor perikanan di Distrik Karas merupakan keberhasilan besar.
Terutama sambung Utung Tamsil, pasca pandemi COVID-19 yang menyebabkan hilangnya mata pencaharian nelayan di Distrik Karas selama lebih dari dua tahun.
"Sebelumnya, masyarakat Karas mendapatkan pendapatan dari perusahaan Pulau Mas, namun ketika pandemi, perusahaan tersebut tidak lagi beroperasi," tuturnya.
Lebih lanjut Untung mengatakan, investor telah menyatakan kesiapan membeli hasil tangkapan nelayan berupa ikan hidup.
Ia juga menjelaskan bahwa perusahaan tersebut akan beroperasi di dua tempat di Distrik Karas, yaitu Kampung Kiaba dan Kampung Antalisa, serta akan berekspansi ke Kampung Urat di Distrik Fakfak Timur, Pulau Panjang, Kampung Ugar di Distrik Kokas, dan wilayah Distrik Furwagi.
"Tentu dengan menghadirkan investor merupakan salah satu upaya cepat yang harus dilakukan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat pesisir dan pulau," katanya.
Dalam waktu dekat, pihaknya juga akan mengundang perusahaan Rajawali Laut Timur untuk melakukan penandatangan nota kesepakatan atau kerjasama.
Untung menambahkan, jenis ikan yang akan ditampung dan dibeli adalah Ikan Kerapu.
Sementara harganya disesuaikan berdasarkan ukuran dan kualitas ikan.
"Ini menjadi jawaban dan kerja cepat untuk bisa memberikan masyarakat Karas senyuman kembali," tutupnya.
(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papuabarat/foto/bank/originals/Untung-Tamsil-berkomitmen-untuk-serius-menyelesaikan-persoalan-asrama.jpg)
                
												      	
												      	
				
			
											
											
											
											
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.