Pilkada 2024
Bawaslu Sebut KPU Fakfak Tak Transparan Soal Kedatangan Logistik Pilkada 2024
"Kami Bawaslu seharusnya bisa diberikan pemberitahuan setidaknya paling lambat sehari sebelum logistik tiba," tandasnya
Penulis: Aldi Bimantara | Editor: Libertus Manik Allo
TRIBUNPAPUABARAT.COM, FAKFAK - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Fakfak Papua Barat disebut tidak transparan terkait soal kedatangan logistik Pilkada 2024.
Itu disampaikan Ketua Bawaslu Fakfak, Arifin Takamokan kepada TribunPapuaBarat.com di Fakfak Papua Barat, Rabu (18/9/2024).
"Logistik Pilkada seperti misalnya tinta tentu sangat vital, tetapi kedatangannya tidak diberikan informasi oleh KPU Fakfak," katanya.
Baca juga: KPU Fakfak Papua Barat Bakal Rekrut 1.512 Anggota KPPS untuk Bertugas pada Pilkada 2024
Baca juga: Bawaslu Fakfak Buka Perekrutan PTPS, Berikut Penjelasan Arifin Takamokan
Arifin Takamokan sangat menyayangkan hal tersebut, padahal evaluasi pernah disampaikan pada Pemilu 2024 lalu.
"Kami Bawaslu seharusnya bisa diberikan pemberitahuan setidaknya paling lambat sehari sebelum logistik tiba," tandasnya.
Dikatakannya, soal transparansi seharusnya bisa diberikan lebih diutamakan dan perlu ditingkatkan.
Untuk diketahui, logistik Pilkada yang telah tiba di Kabupaten Fakfak meliputi tinta sebanyak 9 boks berisikan 432 botol, 17 kotak atau sekiranya 3.216 buah.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.