Berita Fakfak

Dukung Ketahanan Pangan, Polsek Bomberai Fakfak Intens Monitoring Perkebunan Jagung

Tidak hanya dalam aspek keamanan, tetapi juga sebagai bentuk dukungan terhadap Program Asta Cita Presiden Republik Indonesia

Penulis: Aldi Bimantara | Editor: Hans Arnold Kapisa
TribunPapuaBarat.com/Aldi Bimantara
MONITORING - Kepolisian Resor (Polres) Fakfak Papua Barat saat melaksanakan monitoring perkebunan jagung dan aktif mendukung ketahanan pangan di Distrik Bomberai Kabupaten Fakfak Papua Barat, Kamis (3/7/2025) 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, FAKFAK - Kepolisian Sektor (Polsek) Bomberai intens melaksanakan monitoring di kawasan perkebunan jagung, sebagai upaya aktif mendukung ketahanan pangan.

Hal itu disampaikan Kapolsek Bomberai, Iptu Aldin La Adi kepada Tribun di Fakfak Papua Barat, Kamis (3/7/2025).

"Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional dan memperkuat sinergi bersama masyarakat, kami melaksanakan pemantauan langsung terhadap perkembangan tanaman jagung di lahan Perkebunan Kelapa Sawit Thesa 1," ujarnya.

Ia mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Polri sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.

Baca juga: Patut Dicontoh, Polsek Kokas di Fakfak Papua Barat Wujudkan Ketahanan Pangan Lewat Program P2L

"Tidak hanya dalam aspek keamanan, tetapi juga sebagai bentuk dukungan terhadap Program Asta Cita Presiden Republik Indonesia, khususnya dalam memperkuat ketahanan ekonomi dan mewujudkan kemandirian pangan," jelasnya.

Dari hasil pemantauan, tanaman jagung menunjukkan perkembangan yang baik

"Pada bedengan pertama hingga kedua, tanaman telah tumbuh dengan tinggi ± 1 hingga 2 meter dan beberapa sudah mulai berbuah," bebernya.

Sementara itu, pada bedengan ketiga hingga kedelapan, tanaman berada pada fase pertumbuhan dengan tinggi berkisar 50 cm hingga 1 meter.

Adapun pada bedengan kesembilan dan seterusnya, tinggi tanaman mencapai sekitar 20 cm.

Penanaman dilakukan secara bertahap, sehingga perkembangan tanaman tidak seragam.

Baca juga: Sederet Prestasi dan Pencapaian Polres Fakfak di Bawah Kepemimpinan AKBP Hendriyana

Iptu Aldin La Adi menjelaskan bahwa perawatan terhadap tanaman dilakukan secara maksimal oleh pihak perkebunan dengan melibatkan pekerja kebun.

Hal ini menunjukkan adanya kolaborasi yang baik antara kepolisian sektor setempat dan pihak swasta dalam membangun kemandirian pangan di wilayah distrik.

"Polri tidak hanya hadir saat masyarakat menghadapi masalah keamanan, tetapi juga hadir mendampingi masyarakat dalam berbagai aspek pembangunan, termasuk sektor pertanian. Ini adalah wujud pelayanan kami kepada masyarakat," ujarnya.

Dengan kegiatan ini, Polsek Bomberai mempertegas perannya sebagai institusi yang responsif terhadap kebutuhan masyarakat, sekaligus mendorong terciptanya ketahanan pangan berbasis lokal.

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved