Berita Teluk Bintuni

Tes Tertulis Masuk Universitas Muhammadiyah Teluk Bintuni Diikuti 521 Calon Maba

ujian (tes tertulis) mencakup soal-soal umum, diantaranya Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Wawasan Kebangsaan, dan Kemuhammadiyahan

|
TribunPapuaBarat.com/Syahrul Refideso
TES TERTULIS - Sebanyak 521 calon mahasiswa baru mengikuti tes terlulis pada seleksi penerimaan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Teluk Bintuni (UNIMUTU) tahun 2025, Jumat (18/7/2025) 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, BINTUNI - Universitas Muhammadiyah Teluk Bintuni (UNIMUTU) melaksanakan tes tertulis dalam penerimaan calon mahasiswa baru (maba) tahun 2025.

Sekretaris Badan Pembina Harian (BPH) UNIMUTU, Syamsul Inay mengatakan tes tertulis yang digelar selama dua hari (18-19 Juli) diikuti 521 calon maba.

"Tes tertulis yang dimulai hari ini merupakan bagian rangkaian seleksi penerimaan maba UNIMUTU tahun 2025," ujar Syamsul kepada media di Bintuni, Jumat (18/7/2025).

Ia mengatakan, materi ujian (tes tertulis) mencakup soal-soal umum, diantaranya Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Wawasan Kebangsaan, dan Kemuhammadiyahan. 

Menurutnya, materi tes tertulis tersebut tidak disesuaikan secara khusus dengan program studi (prodi) pilihan masing-masing peserta.

Baca juga: Dikbudpora Teluk Bintuni dan Kampus Unimutu Gelar Rapat Menjelang Kunjungan Mendikdasmen

"Meski tidak disesuaikan dengan prodi pilihan, namun tes ini dirancang untuk mengukur kemampuan dasar yang penting dalam perkuliahan kelak," ujarnya menjelaskan.

Setelah tes tertulis, kata Syamsul, bahwa agenda berikutnya adalah wawancara yang akan dilangsungkan pada Sabtu, 19 Juli 2025. 

"Wawancara ini bertujuan untuk menggali lebih dalam karakter, motivasi, serta komitmen calon mahasiswa terhadap nilai-nilai kebangsaan dan keislaman," tuturnya.

Sekretaris Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Papua Barat ini menjelaskan, bahwa proses seleksi ini merupakan langkah penting dalam menjaring calon maba yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki integritas dan karakter kuat.

“UNIMUTU ingin mencetak generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki komitmen terhadap nilai-nilai kebangsaan dan keislaman."

"Proses seleksi ini adalah bagian dari upaya mewujudkan visi tersebut,” ujar Syamsul Inay melanjutkan.

Terakhir, Ia berharap melalui seleksi ini, UNIMUTU dapat menerima mahasiswa terbaik yang siap berkontribusi bagi kemajuan daerah dan bangsa.

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved