Berita Raja Ampat
DASS Usba Gelar Raker Tahunan dan Penetapan Program Kerja 2023
Tak hanya itu, Suku Usba telah berkomitmen mendukung pemilu damai, jujur dan adil.
Penulis: Marvin Raubaba | Editor: Libertus Manik Allo
TRIBUNPAPUABARAT.COM, RAJA AMPAT - Dewan Adat Sub Suku Usba Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Day, menggelar rapat kerja tahun.
Rapat Kerja itu dalam rangka mempertanggung jawabkan dan evaluasi program 2022.
Serta memantapkan program kerja 2023.
Baca juga: Dewan Adat Apresiasi SMKN 2 Kaimana Kembangkan Pendidikan Bahasa Daerah
Baca juga: Arti Masyarakat Adat di Tanah Papua Versi Dewan Adat Papua Doberay: Wajid Dijunjung Tinggi
Rapat tersebut berlangsung di kediaman Kepala Adat Kampung Dorehkar, Nikolas Umpes, Jumat (29/9/2023).
Ketua Dewan Adat Sub Suku Usba Charles Imbir mengatakan, pada prinsipnya pertanggungjawaban program kerja 2022 diterima dengan baik oleh seluruh masyarakat.
Menurut Charles, program kerja tahun 2022 di bidang usaha ekonomi rakyat dan perdagangan sudah berjalan dan memiliki aset Rp 20 juta.
"Bidang organisasi secara internal telah malakukan restrukturisasi dan melengkapi kepengurusan tingkat keret/marga dan tingkat mnu/kampung," kata Charles Imbir dalam keterang pers yang diterima TribunPapuaBarat.com, Senin (2/10/2023).
Tak hanya itu lanjut Charles Imbir, pihaknya juga tekah menunjang kerja kesekretariatan dengan menyiapkan fasilitas komputer di sekretariat marga.
"Kami juga telah konsolidasi batas wilayah adat, dan sejarah Usba. Serta telah terdaftar di Kesbangpol Kabupaten Raja Ampat," ujarnya.
Menurut Charles Imbir, secara eksternal pihaknya telah melapor ke Kesbangpol setempat, tentang keberadaan DASS Usba.
Selain itu, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan suku-suku yang ada di wilayah Raja Ampat.
"Bidang politik DASS Usba telah berhasil mengantar salah seorang anak adat atas nama Yoel Umpes menjadi calon anggota mrp pbd di daftar tunggu," ungkapnya.
Sementara itu, bidang sosial kemasyarakatan DASS Usba telah melakukan kerjasama dengan berbagai instansi Pemerintah Daerah Raja Ampat.
Lewat kerjasama itu, DASS Usba mendapatkan dukungan pelatihan komputer bagi OAP dari Dinas Tenaga Kerja.
"Ada juga pelatihan teknik berdagang dari Dinas Perdagangan dan Perindustria," ungkapnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.