Berita Manokwari

Pusat Informasi Pariwisata Hadir di Bandara Rendani, Hermus Indou: Manokwari Terbuka untuk Dunia

Agar berdampak positif terhadap kemajuan sektor pariwisata yang bermuara kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Tribunpapuabarat.com//Kresensia Kurniawati Mala Pasa
PARIWISATA MANOKWARI - Bupati Manokwari Hermus Indou meluncurkan Pusat Informasi Pariwisata atau Tourism Information Center (TIC) Kabupaten Manokwari dan Lounge JM Trasindo, di Bandar Udara (Bandara) Rendani, Jumat (13/10/2023) pagi. 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARIBupati Manokwari Hermus Indou meluncurkan Pusat Informasi Pariwisata atau Tourism Information Center (TIC) Kabupaten Manokwari dan Lounge JM Trasindo, di Bandar Udara (Bandara) Rendani, Jumat (13/10/2023) pagi.

Pusat Informasi Pariwisata digagas oleh Dinas Pariwisata, Ekonomi Kreatif dan Kebudayaan Kabupaten Manokwari.

Bekerja sama dengan Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Kelas II Rendani Manokwari, PT Jojaro Mandiri (JM) Trasindo Tours and Travel dan PT Tourindo Guide Indonesia Tbk atau PIGIJO.

Baca juga: Pemkab Manokwari Serahkan Rp 4,2 Miliar ke 18 Keluarga Terdampak Proyek Bandara Rendani

Baca juga: JMTrasindo Hadirkan Tourism Information Center di Bandara Rendani Manokwari

TIC Kabupaten Manokwari dan Lounge JM Trasindo berada di samping terminal kedatangan Bandara Rendani.

Hermus Indou mengungkapkan, TIC Kabupaten Manokwari bertujuan menyajikan informasi lengkap tentang destinasi wisata yang telah, sedang dan akan dikembangkan.

Berguna sebagai pemantik kunjungan wisatawan lokal maupun manca negara ke Kabupaten Manokwari yang terkenal sebagai Kota Injil.

“Manokwari sekarang sudah terbuka untuk dunia. Jadi, bagian masyarakat global yang ikut perkembangan dunia,” ungkap Hermus Indou.

Menurut Hermus, kehadiran TIC membuka peluang kerja sama yang baik antar-pelaku usaha pariwisata Manokwari.

Agar berdampak positif terhadap kemajuan sektor pariwisata yang bermuara kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Ia mengakui, sektor pariwisata merupakan salah satu sektor yang berpotensi meningkatkan pendapatan asli daerah.

Oleh sebab itu, Hermus mendorong para pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif di Manokwari untuk terus berinovasi mengembangkan objek wisata yang menarik.

Sehingga, pengembangan pariwisata di Manokwari menjadi utuh antara informasi, atraksi, amenitas dan aksesibilitas.

“Jadi, pengembangan pariwisata sudah tidak parsial lagi,” ujar Hermus Indou.

Senada, CEO PIGIJO Adi Putera Widjaja mengaku, Kabupaten Manokwari menjadi pilot project pengembangan marketplace PIGIJO di wilayah Papua.

Tujuannya, menjembatani antara Pemerintah Daerah maupun masyarakat Manokwari sebagai penjual informasi dan jasa pariwisata maupun produk UMKM, dengan para pembeli secara online.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved