Pemilu 2024
Yosak Saroi Ingatkan PPS dan KPPS Pegunungan Arfak Jaga Netralitas, Bekerja Sesuai Aturan
Sehingga Yosak Saroi berpesan, agar materi yang diberikan pada bimtek tersebut, bisa diaplikasikan pada pemilu mendatang.
TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pegunungan Arfak Yosak Saroi mengingatkan, Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menjaga netralitas.
Selain itu sambung Yosak, PPS dan KPPS harus berpegang teguh pada aturan-aturan yang ada sudah ditetapkan.
"Jangan ada yang coba-coba ikut kampanye mendukung salah satu calon. Kita bekerja independen," tegas Yosak Saroi saat via selulernya, Minggu (28/1/2024) malam.
Baca juga: Ketua KNPI Pertanyakan Hasil Seleksi Komisioner KPU Pegaf Papua Barat
Baca juga: KPU Pegaf Buka Pendaftaran 1.274 KPPS Pemilu 2024, Ini Syaratnya
Lanjut Yosak Saroi, pihaknya telah rampung mengadakan bimbingan teknik (Bimtek) KPPS.
Bimtek tersebut dihadiri 1.274 anggota KPPS yang tersebar di 166 kampung.
Yosak berharap, anggota KPPS dapat memberikan pemahaman mengenai pemungutan dan penghitungan suara.
"Sekali lagi, mari kita bekerja secara maksimal dan tentunya berpedoman pada peraturan yang ada," ucapnya.
Lebih lanjut Yosak mengatakan, KPPS merupakan ujung tombak penyelenggara pemilu.
Sehingga Yosak Saroi berpesan, agar materi yang diberikan pada bimtek tersebut, bisa diaplikasikan pada pemilu mendatang.
"Secara keseluruhan kami sudah siapkan melaksanakan pemilu 2024," pungkasnya.
(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papuabarat/foto/bank/originals/Bimtek-yosak-2024.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.