Pilkada Teluk Wondama
Partai Golkar Teluk Wondama Buka Penjaringan Bacabup dan Bacawabup
Sebab lanjut Fery, putra putri terbaik Wondama memiliki hak yang sama untuk berkontestasi dalam pilkada 2024.
TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - DPD Partai Golkar Teluk Wondama membuka penjaringan bakal calon bupati (Bacabup) dan bakal calon wakil bupati (Bacawabup) untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.
Pendaftaran ini terbuka untuk masyarakat umum dan kader Partai Golkar.
Ketua DPD Partai Golkar Teluk Wondama, Fery Auparay mengatakan, penjaringan akan dilaksanakan di Sekretariat DPD Partai Golkar Teluk Wondama, 13 hingga 15 Mei 2024.
Baca juga: Berikut Ini Lima Kandidat Bacakada yang Mendaftar di Partai Nasdem Teluk Wondama
Baca juga: PDIP Teluk Wondama Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati 2024: Terbuka untuk Umum
"Setelah kami pertimbangkan, diputuskan bahwa Golkar Teluk Wondama akan melakukan penjaringan bacabup dan bacawabup," kata Fery dalam keterangan persnya yang diterima Tribun, Sabtu (11/5/2024).
Menurut Fery, penjaringan ini dilakukan untuk membuka peluang semua putra terbaik Teluk Wondama.
Sebab lanjut Fery, putra putri terbaik Wondama memiliki hak yang sama untuk berkontestasi dalam pilkada 2024.
Oleh karenanya, Fery meminta agar para bakal calon yang akan mendaftar bisa melakukan komunikasi dengan DPD Partai Golkar Teluk Wondama.
Untuk selanjutnya mengambil blangko atau formulir pendaftaran yang telah disiapkan.
Iya menambahkan bahwa hasil penjaringan ini nantinya akan dilaporkan kepada DPD Partai Golkar Papua Barat untuk dilanjutkan ke DPP.
"Kami terbuka untuk semua bakal calon. Kami tugasnya melakukan penjaringan, berapapun yang mendaftar kami akan lanjutkan ke DPP," terang Fery yang juga merupakan anggota DPR Papua Barat terpilih ini.
Lebih lanjut Fery mengatakan, bacabup dan bacawabup yang telah mendaftar, selanjutnya diwajibkan mengikuti tahapan survei yang dilaksanakan oleh DPP Partai Golkar.
Survei dilakukan sebagai indikator awal untuk melihat potensi figur tersebut berkontestasi di pilkada.
"Sesuai petunjuk dari DPP Partai GOLKAR, semua bakal calon yang akan diusung GOLKAR wajib mengikuti survei yang dilaksanakan oleh lembaga yang telah ditunjuk oleh DPP GOLKAR. Sehingga survei ini menjadi tolak ukur pertama. Sementara untuk faktor-faktor lainnya nanti akan dipertimbangkan oleh Partai,” katanya.
Dalam kesempatan ini, Fery menekankan bahwa Partai Golkar sangat terbuka untuk berkoalisi dengan partai lain.
Hal ini karena GOLKAR yang memiliki tiga kursi di DPRD Teluk Wondama harus berkoalisi dengan partai lain untuk mengusung calon bupati (Cabup) dan calon wakil bupati (Cawabup) di Pilkada 2024.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.