Bripka Sumardi Waluyo Jajal Traktor Hingga 'Sulap' Lahan Kosong Jadi Produktif di Fakfak
"Saya fokus di Kampung Onim Sari, Distrik Bomberai. Masyarakat sangat responsif dan menerima kami sekali," ujar Bripka Sumardi Waluyo.
Penulis: Aldi Bimantara | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Seiring waktu, pemenuhan kebutuhan pupuk menjadi kendala bagi Bripka Sumardi Waluyo dan para petani di Kampung Onim Sari.
"Dari tantangan ketersediaan pupuk yang ada, akhirnya saya berusaha koordinasi ke Dinas Pertanian Kabupaten Fakfak dan CV Berkat selaku penyedia atau distributor pupuk untuk memasok pupuk ke petani kami," katanya.
Saat ini, telah terbentuk kelompok tani atau kebun yang terdiri dari 6 orang.
"Dalam kegiatan pendampingan yang berfokus di Kampung Onim Sari tersebut, memang warganya itu 60 persen sudah bekerja sebagai petani," ujar Bripka Sumardi Waluyo
Ia mengemukakan target sementara dari program ketahanan pangan ini ialah membantu perekonomian keluarga.
"Belum ada target jangka panjang untuk hasil produksi menjangkau pasar, memang masih berproses untuk menuju menjadi lumbung pangan daerah," katanya.
Selain pupuk, tantangan lainnya yang dihadapi para petani ialah terkait dengan akses pemasaran.
"Makanya untuk saat ini para petani yang kami dampingi belum berani menanam dalam jumlah banyak karena pengepul atau area pemasaran masih terbatas," ujar Bripka Sumardi Waluyo.
Dari hasil produksi, ia membeberkan bayam dan kangkung sudah mulai menjangkau pembeli secara luas sehingga menjadi fokus pihaknya.
Baca juga: Momen HUT 79 Bhayangkara, Polresta Manokwari Bangun Satu Sumur Bor untuk Warga Kawasan BLK Sanggeng
Harapan untuk HUT ke-79 Bhayangkara
Saat momentum HUT ke-79 Bhayangkara 1 Juli 2025, dari Distrik Bomberai Kabupaten Fakfak, Papua Barat, Bripka Sumardi Waluyo mengungkapkan harapannya agar institusi Polri terus menjadi pengayom masyarakat.
"Untuk institusi kami, mohon izin, kami berharap agar selalu senantiasa menjadi pengayom, lebih peduli kepada masyarakat, karena sejatinya kami polisi dari masyarakat untuk masyarakat pula," ucapnya.
Ia juga berharap agar warga yang ia dampingi dalam mewujudkan ketahanan pangan keluarga di Kampung Onim Sari, Distrik Bomberai, senantiasa lebih semangat untuk menanam.
"Kalau terus fokus dan serius, bukan tak mungkin skala pertanian atau perkebunan ini menjadi lebih besar; tidak hanya untuk lingkup keluarga, tetapi bisa menjadi lumbung pangan daerah ini ( Kabupaten Fakfak )," kata Bripka Sumardi Waluyo.
Ia juga berharap penuh kepada Pemerintah Daerah dalam hal ini Dinas Pertanian dan Dinas Perdagangan bisa lebih memperhatikan kelompok-kelompok tani yang ada di wilayah Kabupaten Fakfak.
"Ketika mereka berkunjung, tidak sekadar berkunjung, tetapi betul-betul memperhatikan apa yang mereka lakukan," ucapnya.(*)
Distrik Bomberai
Kabupaten Fakfak
Papua Barat
ketahanan pangan
Polsek Bomberai
Sumardi Waluyo
Kampung Onim Sari
Anggota DPRK Teluk Bintuni Soroti Pemakaian Dana Otsus: Banyak Jalan Rusak Diperbaiki Warga |
![]() |
---|
Kemenag Papua Barat Gelar Pameran UMKM untuk Pemuda yang Baru Rintis Usaha |
![]() |
---|
Ditemukan di Pantai Air Merah, Jenazah Bayi 'Musa' Dimakamkan di TPU Kaimana |
![]() |
---|
Sukacita Murid SD Sowi Indah Memeriahkan HUT ke-80 RI Lewat Berbagai Perlombaan |
![]() |
---|
Masjid Babussalam Mulai Dibangun, Diharapkan Jadi Ikon Teluk Bintuni |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.